19

84 5 0
                                    

'enak aja gue di bentak bentak gitu sama si Gilang bangke' batin jihan kesal

"Aduh, jalan pake mata dong anjirt!" Kesal jihan karna ia tertabrak oleh seseorang yang ia kurang kenal

"M-maaf ka"

"Yayayaya Sono lu mau gua makan hah?!" Ucap jihan yang sangat sensitif

Adik kelas yang melihat itu antara takut bingung, dan ingin tertawa

"Permisi ka" ucapnya lalu segera pergi

"Ada ada aja anjirt, mangkin kesel kan gue"

"Lah han? Lu ngapain di sini? Udh selesai?" Tiba tiba wildan datang dari arah belakang

"Lo sendiri ngapain ke sini? Ga Ama si Wewe gombal?"

"Ahahha Wewe gombal lucu Lo?!" Ucap wildan

"Wil lu tau ga, masa gue di bentak sama si gilang anjing banget ga sih?!" Ucapnya sambil merengek

"Lah kenapa? Lo nyolot kali jadinya dia muak awokwok"

"Amnjing, kagaa lah bayangin wil, lu dpt buah naga 10kg cuma di bayar 20k anjing kan, siapa yang ga kesel coba di gituin udh panas panas kan yaa, cuma bisa beli es doang di kantin"

"Ya wajar aja si, lu kan ga pernah kerja awokwok jadinya lu belum terbiasa"

"Tuh kan sama aja kaya si Gilang, ah ngeselin lu"

"Gini han, disini kan desa jadi masih asri asri, sayuran juga di sini bisa nanem sendiri jadi emng aga susah buat nyari duit di sini, 20k disini kalo di Jakarta bisa beli pizza satu box besar"

"Lah kenapa ga di jual aja sayuran nya"

"Ya mana laku si han, otak pake"

"Ya maksudnya kan ke luar kota"

"Nah itu mereka masih polos polos bangett, jadinya sering di tipu begitu sama orang kota"

"Kok lu tau banget?"

"Pas banget tadi klien gua cerita cerita tentang desa ini"

"Ooh gitu" tiba tiba darah segar mengalir dari hidung Jihan

"Astaga, hidung gue berdarah" ucap jihan panik

"Lu bawa tissue?" Ucap wildan tak kalah panik

"Engga"

"Yaudah pencet dulu idung lu, ayo gua gendong kita ke tenda" mereka berdua pun sudah sampai di tenda sudah puluhan lembar tissue namun tetap saja darah dari hidung nya tak mau berhenti

"Duh gua lemes banget dan" ucap jihan, kini bibirnya sudah pucat pasi

"Duh yaudah lu istirahat aja sini di pundak gue, gua telfon bocah dulu" Jihan pun merebahkan kepalanya di bahu Wildan sedangkan wildan sibuk menelepon antek antek nya

"Han? Lo masih sadar kan??" Ucap wildan, namun tidak ada respon dari Jihan dan itu membuat wildan tambah panik

"Halo?" Ucap aldo dari sebrang telfon

"Lo sekarang kesini, ke tenda!!! Jihan!! Jihan mimisan mimisannya parah!! Cepetan bawa Yuda sama si Ezra!"

"Serius Lo?"

"Gausah banyakan nanya! Cepetan!!" Ucap wildan lalu memutuskan sambungan teleponnya, sedangkan Gilang lagi sibuk mencari jihan sekaligus membantu jole

"De kaka mau cari jihan dulu ya"

"Ouh mau cari kaka cantik itu? Iya ka gapapa"

'Nih bocah tau aja yang bening bening' ucap gilang dalam hati

"Lu kemana sih anjir, apa dia ke tenda ya? Tapi kan jauh juga dari sini ke tenda ya kali si jihan mau" ucapnya sudah lama berfikir tiba tiba datang siti

"Sit woi" panggil gilang

"APA?!"

'eee busett nih cewek ngapa Njir kayanya salah orang gue' batin Gilang

" Lo liat Jihan?"

"Jihan?! Ono mau pulang dia ke Jakarta" ucap Siti

"Hah? Jakarta? Ngapain ? Tugas nya blom selesai"

"Sakit dia, sampe pingsan trs sama antek anteknya mau di bawa ke Jakarta soalnya parah, mangkannya gue jadi sendiri!" Ucap siti kesal

'astagaa, kenapa jadi begini' batin gilang ia bingung apa harus ikut untuk balik ke Jakarta atau tetap disini karena perkejaan dia belum tuntas di sini

"Thanks" ucap gilang lalu ia langsung ngibrit ke tenda ia ingin memastikan bahwa jihan baik baik saja, sekuat tenaganya ia berlari hanya agar bisa bertemu dengan jihan

"Jihan mana?" Ucap gilang

"Noh" ucap salah stu temannya yang berada di tenda, gilang melihat Jihan di bopong oleh Wildan Aldo dan yuda ia membopong jihan untuk di masukan ke ambulance

"Astaghfirullah, separah ini?" Lirih gilang

"Kenapa kok jihan bisa begini?" Tanya gilang kepada salah satu temannya

"Katanya sih dia punya suatu penyakit dan dia kecapean trs kepanasan juga jadinya drop" gilang yang mendengar itu langsung mengusap wajah nya kasar, ke apa ia tak kepikiran bahwa jihan punya penyakit.

'dasar gobolok!!! Lo tolol gilang kenapa lu biarin aja dia kepanasan dan mana lu bentak tadi lo gak punya otak!' ia memaki maki dirinya sendiri di dalam hatinya

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hallo gais ahahahaha udh lama banget ya aku ga up😭, lagi sibukeu banget soalnya, trs juga ada masalah di wp nya jadi begitu dehh😭😭 maapkeun aku ya beps!! Janji deh bakalan up terus!! Hehehehe 👍✌️

TROUBLE MAKERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang