01. Cilok Pelet

33 12 4
                                    

Bahagia itu tidak harus tentang kemewahan.

-Jevano Keenan

***

Saat ini Jevan dan ketiga sahabatnya sedang duduk santai di warung mbok Sumi, mereka memang sering nongkrong disini.

"Apa salah dan dosaku sayang cinta suciku kau buang-buang. " Suara Zaky menyanyikan lagu dangdut terdengar disetiap sudut warung mbok Sumi.

"Lu buaya sih. " Celetuk Jevan.

"Yeee buaya teriak buaya. " Balas Zaky.

Atha menggelengkan kepalanya, "Sama aja lu berdua, kek gua dong setiaaaaa. " Ujarnya sembari menepuk nepuk dada.

"Elu bukannya setia tapi ga laku ye ga jak. " Kata Jevan bercanda.

"Baahhahahaaahaaa bener banget sampe berkarat gitu tangannya saking lamanya ga punya gandengan. " Zaky dan Jevan tertawa sangat keras.

Atha menatap keduanya kesal, "Gue tuh bukannya ga laku tapi belum dipertemukan sama calon jodoh gue nanti. " Ucapnya.

"Asekkk masih dirahasiain yak. " Kata Zaky sembari mengunyah goreng pisang.

"Hidup tuh perlu dibawa santuy Tha, ga usah serius-serius amat lah. " Ucap Jevan santai.

Atha menatap Jevan, "Sekarang boleh kalian mainin cewe terutama lo Van, entar karma lo malah dapet jodoh yang bikin lo mikir dua kali buat main-main lagi. " Jelas Atha.

"Dengerin tuh Van. " Tambah Zaky.

"Iyee lagian gue ga sampe nyakitin banget kok, gue masih ada perasaan. " Balas Jevan.

"Ehh jalan-jalan aja yok. " Ajak Zaky pada ketiga sahabatnya itu.

Jevan dan Atha serentak menoleh ke arah Regal.

Regal yang tak tau maksud dari tatapan itu pun bingung, "Apa. " Tanyanya.

"Mau ga. " Tanya Jevan balik.

"Kemana. '

" Kemana aja laa yang penting jalan. "Ujar Zaky yang telah membawa helmnya.

Atha mengernyit dahi melihat Zaky, "Kok lu udah siap-siap. "

"Sedia payung sebelum hujan Tha. " Jawabnya sembari menyengir.

"Apaan dah. " Ucap Jevan heran.

"Yok laa Gal masa kita kek ikan kering disini doang. " Rengek Zaky dengan tampang memelas.

Atha mengangguk cepat, "Iya Gal jalan yuk cari udara segar. "

Jevan melihat langit, "Emang disini udara kotor. " Ujarnya kebingungan.

"Iye karna bercampur ama omong kosong lo. " Kesal Zaky.

"Ayo. " Regal beranjak dari duduknya lalu bersiap untuk pergi.

Wajah Zaky menjadi cerah, "Gitu kek dari tadi. "

"MBOKKK KITAA JALAN DULU YE. " Teriak Jevan pada Mbok Sumi.

"Iyaa hati-hati den. " Ucap Mbok Sumi.

Mereka pun berlalu pergi dengan motor masing-masing.

Jevan dan Zaky sedang beradu kecepatan, mereka memang seperti ini, suka balapan.

Regal membawa motor dengan kecepatan paling tinggi sedangkan Atha melaju dengan santai.

Pitt pitttt

PsychoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang