Sasusaku

29

Nafas sasuke tercekat mendengar penjelasan orochimaru, sementara yamato memanggil para shinobi konoha untuk membawa shin kekonoha untuk di interogasi.

"sakura, kau sudah siuman?"

Ucap karin yang melihat sakura mulai membuka matanya. Yang membuat sasuke menghampiri sakura.

"Sakura, kau baik baik saja?"

Ucap sasuke cemas .

"menjauhlah, kumohon jangan sakiti aku"

Ucap sakura bergetar ketakuta melihat sasuke dihadapannya.

"pergilah"

Ucap karin dingin.

"tidak, aku tidak akan meninggalkan sakura! "

Ucap sasuke tegas, ia tampak frustasi melihat sakura yang tak mau menatapnya.

Karin pun menyeret paksa sasuke keluar dari ruangan sakura.

"kabuto, ino tolong jaga sakura"

Perintah karin.

"apa yang kau lakukan!"

Kini sasuke memberontak pada karin yang mulai menjauhkannya dengan sakura.

"aku melakukan yang terbaik untuk sakura!"

Jawabnya tegas.

"kau tau?,jika kau memaksa kehendaknya, ia semakin tertekan dan kondisinya makin memburuk! "

Lanjutnya membuat sasuke makin frustasi.

"aku tak peduli, uchiha selalu mendapatkan apa yang dia mau! "

Sasuke mulai melantur mengucapkan kata kata kebanggaan uchiha namun percuma.

"bukankah sakura juga uchiha ,mengapa ia tak mendapatkan yang ia mau?

Kini naruto buka bicara, bukannya naruto tak berpihak pada sasuke, namun itu demi kebaikan sakuranya.

Sasuke tertegun mendengar ucapan naruto dan ia mulai mengerti apa yang diucapkan karin.

"yang sabar ya teme, semua ini pasti ada jalan keluarnya"

Naruto kini menenangkan sahabat ravennya.Entah kapan ia menjadi manusia bijak.

"sakura bagaimana keadaanmu? "

Ucap ino dengan senyum lembutnya.

"siapa kau? "

Tanya sakura yang melihat kabuto.sebenarnya ia agak takut karena ia melihat penampilan kabuto yang seperti ular.

"aa, kau belum sempat berkenalan dengannya ya, dia adalah kabuto mantan asisten orochimaru, dia ada keperluan mengambil barang disini, dan kebetulan saja kita bertemu, oh ya dia juga ninja medis loh"

Ucap ino panjang lebar mengalihkan emosi sakura yang tidak stabil.

"oh begitu ,ja- akhh"

Belum sempat sakura menyelesaikan perkataanya, ia sudah merintih kesakitan memegang perutnya.

Dengan sigap kabuto memeriksa keadaan sakura.

"pe-rutku sak-it da-n ju-ga mu-al"

Rintih sakura kesakitan.

"ino,ambil obat herbal untuk penenang dan juga ramuan pereda sakit"

Perintah  kabuto dan dengan sigap ino menjalankan perintah.

Kabuto mulai menyuntikan ramuan pereda sakit pada sakura dan juga obat penenang.

Cklekk...

Pintu ruangan sakura terbuka menampakan kabuto dan ino yang sepertinya cocok menjadi rekan kerja di rumah sakit.

"bagaimana keadaan sakura"

Tanya karin cemas, sementara sasuke hanya diam menghawatirkan sakuranya.

"aku memiliki kabar baik dan juga....kabar buruk"

Ucap kabuto sempat menjeda perkataanya membuat sasuke tambah khawatir.

"katakan"

Kini sasuke buka suara.

"kabar baiknya sakura positif hamil"

Ucap kabuto menbuat semua yang mendengarkannya tersenyum bahagia namun tak bertahan lama setelah mendengah kabar buruknya.

"kabar buruknya, rahimnya mengalami kerusakan dan kemungkinan besar nyawanya takkan selamat"

Apa lagi ini?, mengapa banyak sekali cobaan menghadapiku, apakah ini karma?, tidak, mengapa yang menanggung harus sakura.

Itu yang sedang memenuhi pikiran sasuke saat ini. Ia benar benar frustasi.

"apakah sakura pernah mengalami kecelakaan di perutnya atau semacamnya?"

Tanya ino lirih kepada mereka semua.

"jangan jangan waktu itu.. "

Gumam naruto bergetar.

"ada apa,katakan!"

Tanya karin mengguncang guncang tubuh naruto.

"dulu.... Sangat dulu, ketika misi penyelamatan kazekage gaara, kudengar..perut sakura sempat tertusuk pedang beracun milik sasori"

Ucap naruto menjelaskan kronologi.

"dan saat perang melawan uchiha madara, ia juga sempat tertusuk tongkat madara, kau ingat kan sasuke? "

Lanjutnya membuat hati sasuke makin tertusuk tusuk, bagaimana ia bisa lupa disaat perut mungil istrinya ditusuk oleh tongkat madara, dan bagaimana bisa ia tak tau jika sebelumnya Sakura pernah tertusuk pedang sasori. Bodoh, sasuke benar benar bodoh.

"kemungkinan besar itu yang  menyebabkan rahim sakura rusak,jadi bagaimana sasuke, apa kau memilih sakura, atau anakmu, kau harus pilih salah satu"

Pertanyaan gila kabuto membuat sasuke benar benar kehilangan arah, ia tak mau kehilangan bunganya, di sisi lain ia juga menginginkan buah hatinya.

"gugurkan bayinya "

Pernyataan sasuke membuat semua orang syok dengan apa yang barusan sasuke katakan.

"JIKA KAU BERANI MENYENTUH ANAKKU, AKAN KUBUNUH KAU! "

Seru wanita dibalik pintu ruangan.

Hai gais aku balik lagi, tadi boruto eps 170 aku seneng bet ada adegan sasusaku walaupun cuma bentar,karna emang jarang kan.tapi katanya di manganya naruto bakalan mati yaaa,gimana pendapat kalian? Maap spoiler  skskks