Vote and komennya jangan lupa ☺📍
Selamat membaca 🌸
.
.
.
.
.
.
.
.
."Beri aku waktu sejenak agar otakku bisa membedakan mana yang penghianatan dan mana yang pencitraan"
Senin, sejak kepulangan mereka dari rumah Jordan membuat Fajar Masi memikirkan pertanyaan dari orang tuanya dan keluarga Jorda, waktu itu Fajar belum menjawab pertanyaan itu dia hanya diam dan tidak menanggapi dan meminta waktu untuk berpikir terlebih dahulu
"Fani buruan!"teriak Fajar
Hari ini mereka berangkat bersama Fajar dan Fani satu sekolah yang sama, tak jarang mereka berangkat bersama ada juga berangkat sendiri tergantung mood mereka masing-masing saja
"Iya bentar"jawab Fani berlari menghampiri Fajar
"Lelet bangat Lo!"
"Ye maaf, sabaran napa si"
"Buruan naik!"
"Iya!"
Mereka pun berangkat..
Sesampai mereka disekolah, mereka berdua menjadi pusat perhatian anak murid, namun mereka tidak terlalu menanggapi respon dari murid tersebut, banyak murid merasa iri dengan mereka melihat kakak beradik yang memiliki rupa wajah yang tampan dan cantik, tak banyak yang tau mereka berdua bersaudara terkadang ada juga yang menganggap mereka pacaran, semenjak kepindahan Fani disekolah itu membuatnya menjadi sosok yang dihormati oleh kakak kelas yang menyukai kakaknya itu, Fani hanya menanggapi respon dari mereka hanya senyum, ada juga yang memberikan Fani sebuah hadia sebagai imbalan untuk meminta nomor Fajar dan meminta untuk didekat dengan Fajar
Fajar POV📍
Sesampai disekolah aku langsung berjalan menunju kelas dan disamping ku fani yang sibuk melihat segerombolan siswi yang meneriaki namaku,ohya bukanya aku sombong aku menjadi sosok primadona bagi kaum wanita, Karna ketampanan ku ini membuat ku banyak dikejar wanita baik itu seakatan dengan ku Sampai adik kelas, aku hanya menanggapi hanya diam dan datar,tidak perlu lama berjalan aku berpisah dengan Fani, hingga aku berjalan sendiri menuju kelas
Aku masuk kelas dan sudah terdapat temanku baim, Carles dan nathan
Yang melihat kedatangan ku"Tumben lama bro"sahut Baim merangkul ku
"Biasa Fani lelet" jawab ku
Mereka yang mendengar itu hanya ber'oh, aku mulai duduk disamping Carles, Carles yang melihat ku dengan wajah menaruh kecurigaan
Membuat ku sedikit tidak nyaman dengan tatapannya itu"Ngapain Lo ngeliat gue kek gitu hu?"tanya ku
"Ada yang aneh sama lo de"jawab Carles sambil melihat ku dari atas ke bawah
"Aneh apaan?"
"Coba lo berdiri"
"Udah"
"Terus putarin badan Lo"
"Buat apaan!"
"Lakuin ajah ngak usah protes Lo!"

KAMU SEDANG MEMBACA
I HAVE YOU
Teen Fiction"Kamu akan tetap miliku meski kamu tidak mau aku ,aku akan tetap memaksa mu "Marchel Andres Alaska "Aku benci ketika aku harus memilih diantara kalian"Zirfani putri aleska "Kehadiran mu tidak ku minta,dan kepergian mu tidak ku terima" andrea askha a...