Happy reading 🌙
{*****}
Malam hari ini terlihat sangat terang, suasananya pun juga tenang. Terlihat bulan bersinar terang di langit berwarna gelap itu, di tambah perhiasan langit yang kecil yaitu bintang.
Angin yang sepoi-sepoi membuat sedikit pepohonan sedikit bergoyang, Logi kini tengah bersantai di depan halaman rumahnya.
Pakaian pria itu seperti anak rumahanan pada umumnya, menggunakan celana pendek lalu di padukan dengan kaos berwarna abu-abu.
"Malam-malam aku sendiri~~"
"Tanpa cinta mu lagi houoo~~"Dengan santainya Logi bernyanyi keras, dengan lagu yang volume nya besar. Merasa konser tunggal.
"Wohoooo" Teriak Logi di sela sela menyanyi. Dirinya sangat menikmati lagu yang diputar oleh dirinya sendiri.
Tidak peduli dengan tetangga yang mulutnya julit, Logi malah semakin menjadi dengan dentungan musik nya itu.
Mungkin urat malu yang ditubuh Logi sudah putus, makanya rasa malu itu sudah hal belakangan di dirinya.
"LOGI! ASTAGFIRULLAH!!!" Teriak Any tak jauh dari tempat santai Logi.
Any di buat kaget karena ulah anaknya ini, dengan cepat Any berjalan menghampiri sang anak yang juga ikut terkejut karena kedatangan Any secara tiba-tiba.
"Eh mama, sini mah ikut konser Logi" ajak Logi yang tengah berdiri di atas kursi santai.
Any menggeleng geleng melihat sikap anaknya ini. "Kamu tuh, ini udah malam! Kamu juga anak cowok kok kek gini, turun!" pinta Any dengan nada tegas.
Kaki Logi pun turun perlahan, lalu kepalanya menunduk melihat rumput yang rendah dibawahnya.
Logi memberanikan diri menatap sang mama yang terlihat sangat kesal, "Mama pms?" pertanyaan Logi yang sudah sehati hati mungkin langsung mendapat pukulan kecil dilengannya.
"Kalau iya kenapa? Ha?!" jawab Any galak.
Logi mengelus lengannya yang dipukul oleh Any tadi, sebenarnya tidak sakit hanya saja kaget.
"Ya.., nanya doang. Jangan galak galak dong ma" ucap Logi bernada manja, lalu mendapat tatapan jijik oleh sang mama.
"Setan apa yang merasuki anak ku, dah lah! Masuk udah malam juga tidur" perintah Any langsung mendapat hormat dari Logi.
Logi masuk dengan gaya bak seperti paskibraka tengah berjalan, Any yang berada dibelakang Logi menggeleng tidak percaya. Bahwa anaknya memiliki sifat humor yang rendah.
{*****}
Hari ini mungkin bisa dijulukin hari super sibuk bagi para siswa Siswi SMA N Tentram Jaya, tepatnya di kelas XII MIPA 2. Bagaimana tidak? Pasalnya guru yang akan masuk dihari ini adalah guru killer semua.
Yang jelas guru killer adalah guru terajin di antara guru lainnya, bahkan walaupun badai, hujan batu ataupun bencana lainnya mereka selalu hadir.
Di kelas Xll MIPA 2 pelajaran pertamanya adalah fisika, Fisika pastinya adalah satu mata pelajaran yang sangat tidak digemari oleh anak-anak seumuran Gika bukan?.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOGIKA
Teen Fiction(Budidayakan vote dan coment agar author lebih semangat buat ceritanya) Perjalanan kisah seorang pria bernama Logi yang jatuh cinta dengan anak baru di kelasnya bernama Gika. Gika adalah tipe cewek yang cuek akan kondisi lingkungan, tapi semenjak m...