第一

913 147 20
                                    

Hari ini, kedelapan sahabat itu tidak langsung pulang ke rumah karena ingin membahas masalah voice note misterius tersebut. Tidak hanya mereka, sekarang rooftop di penuhi dengan pemuda-pemuda tampan yang ingin ikut menyelesaikan masalah itu. Ada Juyeon, Jeno, Sunwoo, Jaemin, Eric serta si kembar; Sanha dan Soobin.

Sebenarnya Juyeon, Jaemin, dan Soobin hanya paham sedikit tentang masalah ini. Tapi karena jiwa penasaran mereka tinggi, akhirnya mereka ikut mencoba untuk menyelesaikan permainan yang unknown buat. Sedangkan Eric dan Jeongin sama sekali tidak paham apapun. Mereka ikut tanpa tujuan apapun. Mereka hanya ingin melihat apa yang akan teman-temannya lakukan. Wajar saja, mereka memang polos:v

"Jadi, kalian beneran mau ngikutin permainan itu?" Tanya Sanha si pintar ketiga setelah Sunwoo dan Felix.

"Bentar! Si unknown bilang apa aja tadi? Gue lupa." Jeno itu pintar, hanya saja ia sering kali menjadi pelupa disaat yang tidak tepat.

"Dia ngasih permainan. Rules nya, kita di suruh ngelakuin apapun yang bisa nyelesaiin permainan dan kita harus dengerin semua voice note yang bakal dia kirim setiap dia ngasih ronde baru. Dan... Player yang nyerah bakal dapet hukuman; mati." Jelas Juyeon.

Walau Juyeon tidak tergolong dalam daftar orang pintar di antara mereka, daya ingat Juyeon sangat tajam dan kelebihan itu sangat berguna untuk saat ini.

Jeno mengangguk-angguk paham. Kini ingatannya kembali lagi. Anggap saja pemuda Lee itu amnesia sesaat.

"Eh tapi bukannya lo bilang unknown ngomong 'yang udah dengerin voice ini di anggap sebagai player' ya? Lah kita-kita nggak ngedengerin voice itu, jadi kita bukan player dong? Berarti player nya tuh Chan, Abin, Seungmin, felix, Han sama Jeongin dong? Kata lo cuma mereka yang ngedengerin." Juyeon menatap Hyunjin yang tadi menceritakan semuanya dengan detail.

Hyunjin mengangguk. "Tapi ada bagusnya kalo kita semua ikut kan? Kayaknya bakal lebih aman kalo bareng-bareng gini."

"Iya, udah di pastiin Han bakal mati kalo gue nggak ikut. Secara dia kan cerobohnya minta di gibeng." Ujar Lino dengan santainya tanpa tahu Han sudah mendengus kesal di belakangnya.

Ting!

Hp Jeongin kembali berbunyi. Ia segera melihat dari siapa notife tersebut lalu menunjukkannya pada yang lain.

LINE

GM
|Mari kita mulai permainannya
|clue 1: 回転ドア
|clue 2: koridor
|Selamat bersenang-senang
|untuk ronde pertama, saya beri tantangan dan clue yang mudah di mengerti, bukannya itu baik? :)
Read

Mereka semua -selain Eric dan Jeongin- saling melempar pandangan satu sama lain.

"Ada yang ngerti bahasa jepang? Ini tulisan jepang kalo nggak salah." Ujar Changbin.

Sontak semuanya menggeleng. Mereka sama sekali tidak paham bahasa jepang. Jika clue nya seperti ini, lalu apanya yang mudah? Mereka saja tidak tahu maksud dari huruf jepang itu. Membacanya saja tidak bisa.




































•-[[Insidious || SKZ]]-•
{To be continued}

****

>第一; pertama (mandarin)
>karena setiap Chapt word nya cuma sedikit, kayaknya saya bakal up tiap hari

•-[Astro]-•
윤 산하

•-[TXT]-•
취 수빈 as 윤 수빈

•-[Nct dream]-•
나 재민 | 이 제노

•-[The boyz]-•
주연 | 김 선우 | 손 영재 as 에릭

Insidious || SKZ ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang