CHAPTER 10

3.2K 238 3
                                    

Hoekk....

Ini sudah yang ketiga kalinya aku muntah di pagi hari ini....

Kondisiku ini sudah terjadi seminggu lebih...

Aku bisa mati kalau begini terus bagaimana tidak setiap makanan yang masuk pasti selalu aku muntahkan...

Mau dapat energi dari mana sedangkan aku harus mengurus rumah sebesar ini sendirian sekali lagi sendirian...

Aku segera membersihkan diriku dan berganti pakaian keputusan ku sudah bulat aku akan pergi ke dokter hari ini....

Aku keluar dari gerbang dan kebetulan ada taxi yang lewat segera aku masuk dan memberi tahu tujuan ku kepada supir taxi tersebut...

At hospital...

"Apa saya hamil??"
Apa lagi ini...

"Iya selamat anda hamil memang kehamilan pada pria sangat jarang dan sangat tinggi resikonya...."
Ucap dokter itu....

"Anda bisa menggugurkan nya karena saat anda melahirkan nanti resiko terburuknya adalah kematian...."

Aku terdiam apakah aku harus mempertahankan nya atau menggugurkannya.....

"Saya akan mempertahankan nya!!"
Ucapku yakin bagaimanapun anak yang sedang ku kandung saat ini adalah sebuah anugrah dari Tuhan kewajiban ku adalah menjaganya bukan??

"Anda yakin?? Anda bisa saja meninggal saat melahirkan nya nanti atau bahkan jika kondisi anda lemah anda bisa meninggal saat mengandung nya..."
Dokter itu menatapku serius....

Aku paham resikonya bagaimanapun aku kuliah di jurusan kedokteran aku paham bagaimana susahnya seorang ibu saat melahirkan dan sekarang aku yang seorang pria sedang mengandung resikonya jauh lebih besar dari pada ibu hamil lainnya.

"Saya tetap akan mempertahankannya!"
Ucapku mantap...

Anakku harus lahir bagaimanapun caranya entah itu aku yang harus mati atau aku harus menderita aku tidak peduli dia adalah anugrah dan yang terpenting....

Dia adalah anak dari Choi Seung Cheol orang yang telah membuatku jatuh cinta sebegitu dalamnya....

"Baiklah saya akan beri anda vitamin untuk memperkuat kandungan anda dan satu lagi jangan terlalu lelah dan jangan lupa makan itu akan berdampak buruk bagi perkembangan janin Anda...."

"Baik dok terimakasih....."

Aku mengambil vitamin yang diperintahkan dokter tadi.... Aku berjalan mencari taksi aku akan pulang....

Senyumku tidak henti-hentinya mengembang ada satu lagi alasan mengapa aku harus bertahan hidup.....

Anak ini...... Anak yang sedang ku kandung sekarang..... Anak hasil pernikahan ku dan Seung Cheol....

Dia menjadi alasan terbesar ku untuk tetap bertahan di dunia ini dia membutuhkan aku dia harus lahir bagaimanapun caranya....

Aku mengelus perutku dengan sayang aku sadar di dalam perutku ada nyawa yang perlu di perjuangkan...

"Jika nanti kau sudah besar sayangi Daddy mu seperti mommy menyayangi nya yaa..."

Aku sepenuhnya sadar bahwa Seung Cheol tidak akan pernah jatuh cinta atau sekedar membalas perasaanku....

Yaa... Aku jatuh cinta padanya....
Saat pertemuan pertama kami aku sudah jatuh dalam pesonanya..... Dan aku sadar diri bahwa aku tidak akan pernah dianggap olehnya.....

Maka dari itu aku harus mempertahankan anak ini, Seung Cheol tidak membutuhkan ku maka dari itu biar aku saja yang mati anak ku harus hidup....

Setidaknya dia tidak akan terganggu lagi dengan kehadiranku.... Lebih baik aku yang pergi bukan.....

MY FAULT'S {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang