Judul: Chicken Soup for the Teenage Soul
Karya: Jack Canfield, Mark Victor Hansen dan Kimberly Kirbeger
Tahun terbit: 1998
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Jumlah Halaman: 282
Selesai dibaca: 29 Juni 2020
Buku tidak ada di iPusnas
Karena buku ini berisi kumpulan karya para penyumbang cerpen, maka saya tidak mencantumkan profil penulis seperti biasanya.
Nggak usah basa-basi lagi, check it out!
Sebenarnya, saya sudah pernah membaca buku sejenis 'chicken soup' di SMP dulu. Saya cukup menyukainya. Karena sesungguhnya buku sejenis ini adalah buku terjemahan, jadi bahasa yang digunakan dalam buku ini bahasa yang baku. Namun, buku ini mudah dimengerti. Penerjemah sudah berusaha dan menghasilkan buku yang mudah dimengerti cukup baik oleh penutur Bahasa Indonesia.
Target pembaca buku ini adalah... yups, kamu benar. Remaja.
Remaja yang dalam masa mencari jati diri sangat saya sarankan membaca buku seperti ini. Sekumpulan cerpen yang ringan tapi penuh makna sangat cocok untuk kalian. Buku ini tidak pelik untuk dipahami. Juga sangan easy going, kalian tidak harus segera membaca keseluruhan buku. Tentu saja, ini buku kumpulan cerpen, jadi kalian bisa membaca tanpa takut lupa apa yang terjadi di bab sebelumnya.
Rasa hangat seringkali menyeruak di hati ketika membaca satu persatu cerpen di buku ini. Seolah saya ikut terbawa ke kisah pendek mereka.
Saya juga sering merasa 'relate' dengan kisah yang disajikan buku ini. Masalah dan konflik yang ada di beberapa cerpen pernah saya alami di dunia nyata. Jadi, buku ini memberi rasa senasib dan iba.
Ada 8 topik cerpen di buku ini. Sebagai berikut:
1. Tentang Pacaran. Terdiri dari 6 cerita.
2. Tentang Persahabatan Terdiri dari 3 cerita.
3. Tentang Keluarga. Terdiri dari 9 cerita
4. Tentang Cinta dan Kebaikan. Terdiri dari 13 cerita
5. Tentang Pembelajaran Terdiri dari 9 cerita.
6. Masalah sulit. Terdiri dari 5 cerita.
7. Melakukan Sesuatu yang Berarti. Terdiri dari 6 cerita.
8. Meraih Cita-cita. Terdiri dari 13 cerita.
Jadi total semua cerpen yang ada dalam buku ini adalah: 64 Cerpen.
Maafkan saya kalau cover buku di media menyatakan 101 cerita. Mungkin saya membaca versi yang berbeda, atau cover-nya tidak ada di google.
For your information, saya paling suka topik persahabatan dan keluarga. Karena mereka adalah orang terdekat dalam kehidupan saya. Mereka berharga dan mereka selalu ada untuk saya. Maaf, kok saya jadi curhat-
Intinya, buku ini cocok untuk remaja!
Penuh cerita yang relate, selalu punya makna tersendiri dan membuat suasana hati hangat.
Rating yang saya beri:
7.0/10
Sekali lagi, karena buku ini adalah sekumpulan cerpen saya tidak mencantumkan cuplikan buku. Saya minta maaf.
Terimakasih telah membaca,
Axce
KAMU SEDANG MEMBACA
Ulasan Buku
Literatura FaktuUntuk mengingat kesan pesan setelah membaca buku. Saya menuliskannya dalam bentuk review. Buku fiksi dan nonfiksi. PERINGATAN: -Ulasan buku ini menurut pandangan pribadi seorang pembaca. -Penulis bukan seorang kritikus dan tidak bermaksud untuk m...