🌻Part 31 : Tiket Honeymoon

140 47 384
                                    

Happy Reading

Setelah kejadian dimalam itu, Niol terpaksa harus berbohong kepada Riri. Niol bingung harus berbuat apa, dan alhasil dia harus berkata bohong kepada Riri.

Flashback on.

"Kakak, mau lanjut kuliah dimana?"

Deg!

Niol bungkam tak bergeming.

"Saya harus jawab apa?" batinnya.

"Kalau bisa sih yang deketan sama Aku gitu ya, kak! tapi, dimana?" tanya Riri.

Niol bingung, terpaksa ia harus berbohong.

"Insyaallah, masih disini. Saya belum tahu juga!" bohong Niol.

Sedangkan Riri, ia hanya mengangguk paham.

"Maafkan, saya!"

Flashback off.
--------

***

Tepat hari ini, acara sidang dikampus Niol akan diselenggarakan.

Dengan stelan formal andalan seorang Niol, baju putih polos yang melekat ditubuh atletisnya, dipadukan dengan jas hitam yang senada dengan celana bahan warna hitam yang ia gunakan. Tidak lupa, dasi yang menggantung dileher Niol dengan pilihan warna yang sangat senada dan pas dengan pakaian yang Niol gunakan.

Siapa lagi yang memilih semua itu? jelas, Riri adalah orangnya.

Demi suami tercintanya, Riri bangun pagi-pagi untuk menyiapkan keperluan suaminya itu.

"Kak! nanti jangan sampai gerogi ya? biar lancar terkendali," ucap Riri pada Niol yang sedang sarapan dimeja makan bersamanya.

Niol pun segera menelan makanan yang ada di mulutnya.

"Iya. Saya nggak akan gerogi! doakan saya ya, Ri?" ujar Niol yang diakhiri senyuman.

"Siap, kak! Aku selalu doain yang terbaik buat kamu."

Niol pun tersenyum, dan segera melanjutkan acara sarapannya.

Tak butuh waktu lama, makanan Niol maupun Riri sudah habis. Saatnya mereka pergi beraktivitas masing-masing.

Niol segera menenteng ranselnya yang berada di samping kursinya.

Riri segera beranjak untuk menyimpan piring bekas kedalam wastafel didapur, dan ia pun segera kembali kemeja makan, karena tasnya ada disana.

"Yuk, berangkat!" ajak Riri pada Niol.

Niol pun tersenyum dan mengangguk, lalu menggenggam tangan Riri.

###

"Eh, tunggu dulu!"

Tiba-tiba, langkah Niol pun terhenti. Ia pun segera menoleh dan menaikan alisnya.

NIORI [Selesai]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang