CITRA STORY

19. Rumah Baru

Happy reading

Sesampainya dirumah baru yang akan mereka tempati, Citra yang sudah notabet sebagai seorang istri muda di usianya yang masih muda ini. Dilain sisi nathan sudah duduk di sofa empuk miliknya. Tak lama Nathan rasa ini sudah cukup olehnya hari ini Nathan ingin beristirahat sebentar dan berjalan menuju kamar yang cukup luas. Nathan merebahkan tubuhnya yang sudah lelah nathan mau menikmati tidur malam di rumah milik ibu dan papa Nathan waktu muda dulu.

Citra yang baru melihat rumah baru yang sudah di tempatinya yang dulunya milik ibu dan papa nathan sewaktu mereka baru menikah dan sesudah menikah mereka memilih rumah baru karna sudah memiliki anak yang sekarang sudah memiliki istri dan pastinya dirinya sekarang yang sudah menikah dengan anak orang kaya tentunya. Rumahnya sangat luas dan CItra berfikir bagaaiamana dia bisa membersihkan rumah sebesar ini. Pikirannya sudah melayang dan memikirkan yang demikian.

Citra yang asik melihat rumah barunya baru sadar kalo Nathan sudah tidak ada di sudah, Citra mencari Nathan demikian, Citra naik ke lantai atas dan membuka pintu demi pintu tapi tidak mendapatkan orang sama sekali disana dan hanya tinggal satu ruangan yang berada di sudut ruangan di sana, Citra berjalan menuju ruangan itu, perlahan tapi pasti Citra membuka pintu kamar ini dan  mendapatkan seseorang yang sedang tertidur pulas disana.

Citra memasuki kamar tersebut dan melihat muka Nathan dengan sangat Intens, Nathan yang di sekolah notabet sebagai kakak kels tapi kalo dirumah Nathan notabet sebagai seorang kepala keluarga. Citra memulai membiasakan diri untuk menjadi mandiri. Citra mulai memasukkan bajunya ke dalam lemari yang sangat besar dan lebar, bisa dilihat ruangan kamar ini sangat luas bahkan kamar Citra tidak sebesar ini, maklum lah holkay punya.

Citra sudah selesai menyelesaikan memberes Citra hari ini akan masak untuk dirinya dn NAthan Citra tau pasti kalo bangun tidur Nathan akan lapar. Citra turun kebawah dan membuat makanan seadanya makananan yang ada di dalam kulkas. kali ini Citra akan membuat nasi goreng pakai sosis goreng. Citra asik di dapur yang sedang asik memasak, akhirnya Citra selesai masak nasi goreng buaatannya, Citra tidk tau pasti kalo nasi goreng buatanya enak atau tidak, Citra tidak terlalu pandai masak tapi Citra dulu sering membantu ibu nya dirumah memasak untuk keluarga.

Citra meletakan makanan di meja makan dan menyiapkan semuanya, rasanya tidak sabar untuk memakan makanan buatannya ini, resmi bahwa citra membuatnya sendiri tanpa bantuan ibunya. Citra pergi ke atas untuk membangunkan Nathan untukmakan bareng olehnya.

Citra duduk di depan Nathan dan perlahan Citra mengoyahkan badan Nathan perlahan " Kak Nathan ayo bangun kak, kita makan kak, Citra dan masak tau ayo kak bangun" Citra sambil mengoyahkan badan Nathan. 

Namun jawabannya cuman nguapan dan ngedesah kasar, Citra mengoyangkan badan Nathan hingga Nathan membuka matanya perlahan dan Nathan duduk sambil mengucek matanya.

"Ayo kak" ucap Citra dan berdiri duluan. Akhirnya Nathan juga berdiri menuju kamar mandi untuk membasuh mukanya.

Citra yang sudah turun duluan dan menyiapkan semuanya untuk Nathan dan dia makan. Tak lama Nathan datang dengan rambut yang sedikit basah oleh air cuci muka tadi.

Citra terdiam dan salting tiba-tiba, Nathan melihat ekspresi Citra dan bingung.

"Muka Lo kenapa?" Tanya Nathan sambil menarik kursinya.

Citra yang mendengar suara Nathan langsung terdiam.

"Hah? muka gw kenapa emangnya kak?" ucap Citra yang pura-pura bego

"Merah"

Dengan cepat Citra memegang pipinya yang panas padahal di luar lagi hujan, bisa bisanya nih muka.