Hati Yang Tergores

Tangan Elang mulai beraksi

Ketika Nadya sedang mengerjakan tugasnya,ada satu siswa yang mengganggu Nadya. Bahkan membuat Nadya menangis,tapi siswa itu tidak merasa bersalah banget sama Nadya . Awalnya Nadya udah curiga dengan gerak gerik Elang,tapi Nadya tidak berfikir kalau Elang bakalan bikin Nadya sampai nangis.

"Elang ngapain ko dari tadi pegang kursi aku terus?" Tanya Nadya dalam Batinnya.

Tiba-tiba kursi yang sedang di duduki Nadya bergerak sangat cepat, sehingga menyebabkan benturan pada kepala Nadya.
Awalnya Nadya menahan tangisnya,tapi si Elang malah menertawai Nadya. Tidak hanya Elang yang menertawakan Nadya hampir semuanya menertawakan Nadya.
Untung saja sahabat Nadya langsung menolong dan menyuruh Nadya untuk duduk di kursinya.

"Ayo Nadya kamu duduk di kursi aku aja"

"Eh Elang,gak punya otak ya? Udah tau perbuatan kamu itu bahaya malah gak minta maaf lagi! Gimana kalau terjadi apa-apa sama Nadya,emang kamu mau tanggung jawab?" Omel Sinta pada Elang yang ekspresi wajah nya itu bikin orang kesel.

"Bodo amat" Jawab Elang sembari tertawa.

"DASAR COWOK GAK PUNYA PERASAAN!"

"Eh masa kamu sama aku apa?" Tanya Elang ngotot.

"Kamu itu udah salah sama Nadya harusnya minta maaf bukannya malah ketawa!"

"Assalamu'alaikum anak-anak"

"Wa'alaikumsalam pak" Jawab murid serentak.

"Pak" Panggil Sinta.

"Iya ada Sin?"

"Ini loh pak, si Elang udah bikin Nadya nangis. Kursi yang lagi di duduki Nadya di tarik sampe Nadya jatuh pak" Jelas Sinta.

"Elang kamu gak boleh gitu,bahaya jangan mainan kaya gitu lagi"

"Iya pak, nggk orang tadi saya cuma bercanda. Dasarnya aja cengeng"

"Iya udah kita lanjut pelajaran yang kemarin."

"Ihh ngeselin banget,Nadya kamu yang sabar ya"

"Iya gapapa Sin"

"Badan kamu hangat lo Nad"

"Gapapa ko Sin,ya udah aku duduk di kursi kamu dulu ya"

"Iya Nad"