Awal mula Nadya diteror

4 2 0
                                    

Akhirnya Nadya sudah naik kelas,yang tadinya kelas tiga sekarang Nadya sudah kelas empat. Disini Nadya mengalami kesedihan,tanpa Nadya ketahui apa masalah nya dan apa sebabnya sehingga kakak kelasnya memarahi Nadya dengan bersamaan.

Nadya yang sedang duduk di kursi, tiba-tiba Nadya dihampiri oleh wanita dengan rambut yang diikat dengan ikat rambut. Nadya awalnya tidak mengetahui keberadaan wanita itu,tapi wanita itu mencari dan memanggil-manggil nama Nadya.

"Disini yang namanya Nadya mana?"Tanya Sofie dengan suara sedikit pelan.

Nadya yang sedang mengerjakan tugas,tidak mengetahui keberadaan mereka. Tiba-tiba semua teman-temannya berdatangan dan menetap satu persatu yang ada di dalam kelas.

"Mana sih yang namanya Nadya?" Tanya Neri.

"Emang ada gak?" Tanya wide.

Sinta memberi tahu Nadya,tapi Nadya masih tetap tidak percaya karena terlalu fokus mengerjakan tugas.

"Nad itu di cari sama mba-mba!" Ucap Sinta memberi tahu sembari senyum.

"Masa sih?" Tanya Nadya sedikit ragu.

"Ada apa ya Sin? Kok mereka cari aku?" Tanya Nadya bingung.

"Gak tau,coba aja tanya" balas Sinta sembari melirik rombongan Sofie.

"Itu mba" Ucap salah satu teman Nadya,seraya menunjuk ke arah Nadya berdiri.

Sofie dan teman-temannya mendekati Nadya,tapi Nadya masih tetap tenang.

"Oh jadi ini yang namanya Nadya?" Ucap Sofie dengan suara sangat keras.

"Baru tau gue yang namanya Nadya kaya gini" Sambung Neri.

Wide hanya mengangkat bahunya,dengan raut wajah yang menandakan rasa bosan.

"Ada apa ya mba?" Tanya Nadya kebingungan.

"Oh pura-pura gak tau!"Jawab Sofie dengan mata melotot.

Semua orang hanya melihat tanpa ada yang berani membela Nadya atau menanyakan pada mereka, sebenarnya apa masalah mereka dengan Nadya.

"Sin,emang ada apaan?" Tanya Nadya pada Sinta.

"Aku juga gak tau nad" balas Sinta sembari menunduk.

"Eh jangan sok polos, pura-pura gak tau lagi. Inget ya kalau ada masalah gua Lo bakalan jadi incaran kita!" Ucap Sofie mengancam Nadya.

"Eh ayo Fie,cepetan pergi ada guru yang kesini!"Ucap Neri memberi tahu Sofie agar secepatnya meninggalkan Nadya.

"Oke-oke,awas! gue gak akan bikin lu bahagia!" Ancam Sofie sebelum meninggalkan Nadya.

Nadya hanya diam,tanpa mengeluarkan satu kata ataupun satu huruf. Nadya hanya menanggapi nya dengan senyuman yang menandakan bahwa dia baik-baik saja.

Hati Yang Tergores Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang