Part 22 [Calon Member DOD]

1.3K 95 7
                                    

Sesuai dengan yang dibicarakan kemarin, bahwasanya Axel dkk beserta Grace dkk minus Haidar, akan mendaftarkan diri sebagai calon member mafia terkenal Dagger of Darkness. Saat ini hari sudah sore, bahkan jam sekolah telah usai, jam yang menunjukkan pukul 16.00 WIB menjadi saksi bahwa delapan pelajar itu baru saja sampai di markas kebanggaan DOD.

Dari dalam mobil, mereka bisa melihat dan merasakan bagaimana aura dingin nan kekejaman melekat pada mansion di Jl. Kenanga no. 22 ini. Walau mereka hanya bisa melihat gerbang besi yang menjulang tinggi, namun tetap saja atap yang terlihat itu pun sudah cukup untuk memberikan kesan atas bangunan tersebut. Sam dan Nathan meneguk salivanya dengan susah payah.

"Gue kayaknya berubah pikiran buat mencalonkan diri sebagai member di sini," ujar Sam sambil memandangi gerbang tinggi milik bangunan besar markas DOD.

"Gue bilang juga apa, ini cukup berisiko buat kita. Belum lagi, di tes akhir nanti, kita bakal ketemu langsung sama nona Y'S," ujar Sherly menanggapi ucapan Sam. Ya, mereka membagi dalam dua mobil di mana setiap mobil terdapat 2 pria dan 2 wanita. Di mobil pertama, ada Axelle, Sam, Sherly, dan Grace. Di mobil dua, ada Ray, Nathan, Feli, dan Kyra.

"Kita udah sampai di sini, gue juga udah daftarin nama kita semua sebagai calon member baru. Dan untungnya, DOD memang lagi nyari new member," ujar Axelle. Ya, semalam setelah mengantar Haidar, Axelle membuka website DOD. Di mana biasanya jika ada perekrutan member baru, maka website itu bisa diakses. Betapa beruntungnya Axelle karena membuka website tersebut di waktu yang tepat.

"Gue cuma mau ingetin kalian soal pesan gue kemarin, 'jangan bertindak gegabah di markas DOD jika tidak ingin menyesal'. Gue juga udah ingetin itu ke Kyra. Mungkin dia udah ngasih tau ke yang lain," ujar Sherly. Ya, sejak Axel dkk sudah mantap untuk ikut dalam perekrutan new member DOD kemarin, Sherly ingat dengan pesan temannya dulu.

"Kita masuk?" ujar Grace sembari menatap satu per satu temannya. Mereka bertiga mengangguk, lantas keempat pelajar itu keluar dari mobil. Ray yang melihat hal itu, pun ikut mengarahkan Kyra dkk untuk keluar dari mobil. Delapan pelajar itu akhirnya saling berdiri berdampingan sambil menatap gerbang mansion markas.

"Hopefully, we'll be fine there," ucap delapan pelajar itu serempak. Setelahnya, mereka melangkah mendekat ke gerbang.

"Welcome, tell me who you are? Selamat datang, katakan siapa kalian?" Suara itu berasal dari arah kiri mereka. Di mana terdapat sebuah pendeteksi digital di sana, yang bisa mengeluarkan suara dari orang yang menjaganya dari dalam.

(Nb: ALan nggak tau apa namanya guys.)

"Kami datang untuk mendaftar sebagai anggota baru DOD," jawab Axel.

"Siapa namamu?" ~Unknown.

"Axelle Fernando Denice." ~Axel.

"Apakah Anda Tuan Axel, orang terdekat nona Alexa?"

Deg!

"Alexa?" lirih delapan pelajar itu.

"Jika memang benar, Anda hanya perlu menunjukkan kartu identitas Anda, Tuan." Delapan pelajar itu semakin dibuat bingung. Pertama, Axel adalah teman dekat nona Alexa. Tolong siapapun, bold kata nona di sana. Satu lagi, Axel siapa yang dimaksud?

"Saya baru ingin mendaftarkan diri sebagai member baru DOD, jadi saya tidak memiliki kartu identitas." Axel menjeda ucapannya, kemudian mengeluarkan sebuah kartu dari sakunya. Bukan kartu identitas, tapi kartu tanda bahwa dia telah mendaftar secara online. "Tapi, saya bawa kartu yang menandakan bahwa saya telah mendaftar di website semalam," ujarnya.

Mysterious Girl [#MG1] (TELAH TERBIT)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang