~ Chapter 12

86 14 4
                                    

Angin yang sangat kencang menerpa wajah tampan milik seorang laki laki yang kini sedang berada di balkon kamarnya

Dengan memainkan gitar kesayanganya pria itu memfokuskan fikiranya ke seorang gadi cantik yang baru saja ia temui tadi

Ia membayangkan setiap lekuk senyum perempuan yang sangat cantik itu. Keindahan disetiap senyumanya itu yang membuat Deven selalu terbayang bayang oleh wajah manis milik perempuan tersebut

Deven tidak menyangka bahwa dirinya dapat bertemu dengan perempuan yang saat ini mejadi seseorang yang membuat nya nyaman dalam waktu yang sangat cepat

Jari jemari Deven perlahan memetiK senar gitar dan membawakan lagu HOW WOULD YOU FEEL lagu yang sangat pas dengan perasaanya saat ini

Lagu tersebut mengisahkan seorang laki laki yang jatuh cinta pada seorang perempuan, namun hanya mampu membayangkan kedekatan mereka tanpa mampu menyatakannya. Sama persis dengan kondisi Deven saat ini, ia masih merasa bimbang untuk menyatakan cintannya ke Anneth.

Ia takut jika Anneth akan marah jika mengetahui bahwa dirinya mempunyai rasa yang lebih dari sahabat kepada Anneth dan juga akan berimbas pada hubungan persahabaatan mereka berdua

I'll be taking my time, spending my life

Falling deeper in love with you

So tell me that you love me too

Itulah sepatah lirik yang sangat menekan di hati Deven. Dengan suara merdu yang ia miliki dan ditemani alunan gitar yang ia petik, lagu itu terdengar merdu sekali bagi setiap orang yang mendengarnya.

Setelah ia puas untuk memainkan alat music miliknya, Deven segera masuk ke kamarnya

Usai menutup pintu balkonya deven merebahkan tubuhnya di atas kasur untuk bersiap siap menuju ke alam mimpinya. Deven menarik selimutnya sampai setengah badan dan perlahan ia menutup matany dengan sangat nyaman

" Aneth you are mine "

~~~~

Seorang laki laki sedang menuruni tangga dengan wajah yang sangt tampan. Jaket kulit berwarna coklat, sepatu hitam dengan resleting dibagian samping dan perlengkapan ala anak motor sudah rapi terpasang di tubuh laki laki itu

Hari ini adalah hari Minggu, Deven meminta Gogo menemaninya untuk mencari geng motor yang sedang menerima anggota baru di Bandung.

Mereka sudah berada di atas montor mereka masing masing

Seperti yang kalian tau dari awal Deven adalah salah satu ketua geng motor yang sangat terkenal dulu di Jakarta, dan ia akan mencari geng motor yg baru di kota Bandung ini

Jalanan kota Bandung lumayan rame saat ini

Mereka berdua terjebak di tengah kemacetan orang orang yang akan berlibur ke puncak

Karena Deven adalah seorang anak motor, dengan mudah nya ia terbebas dari kemacetan itu. Hal yang sangat mudah baginya untuk menerobos kemacetan itu

Maklumlah namanya anak motor. Pasti sangat lincah jika sedang mengedarai motor

Beberapa menit kemudian motor mereka telah berhenti di depan Gudang yang sangat besar. Gudang itu adalah bescamp dari geng motor yang sangat terkenal di Bandung

Saat merka memasuki Gudang itu, langkah mereka terhentikan oleh dua pemuda laki laki yang sepertinya memiliki umur yang sama dengan mereka berdua

" kalian siapa?? berani beraninya masuk ke sini " ucap laki2 itu dengan kedua tangan yang dilipat di depan dada

~ UNCERTAIN ~ {Revisi }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang