12

5K 1.4K 220
                                    

"Ahaaa gue cuma ngetes kalian aja si sebenernya"

Yoonbin segera melepas tangan asahi dan berdiri menjauh dari mashiho dan asahi.

"Hah?"

"Mungkin aja kalian yang palsu, yang pura pura nyamar jadi mashiho dan asahi" ucap yoonbin menekan kata di bagian mashiho dan asahi.

"Enggak lah" ucap mashiho melambaikan tangan membentuk gestur tidak.

Yoonbin tersenyum canggung, dan tak lupa untuk selalu bersikap tenang, walau jantungnya sekarang lagi doki doki.

"Gue balik ya!"

"Baru juga nyampe udah mau balik aja lo hyung"

"Ehee gue sibuk di rumah"

"Emang se sibuk apa si seorang ha yoonbin, yang udah jarang ada dipikiran jaehyuk. Paling bentar lagi ilang"

Yoonbin menyipitkan matanya tak suka melihat tingkah mashiho, yang benar benar gaada cute cutenya.

"Kenapa hyung? Kelilip" tanya asahi

"Gak katarak!"

"Iihh sensi amat jadi cowo"

Yoonbin makin creepy liat tingkah asahi, yoonbin ga pernah sejarahnya denger asahi ngomong kaya barusan. Asahi adalah contoh manusia kalau ngomong itu ga ikhlas.

"Yaudah gue balik, tujuan gue kesini cari jaehyuk, jaehyuknya gaada yaudah balek pulang" ucap yoonbin lalu melenggang keluar kamar mashiho.

Namun tanganya di tahan si pemilik kamar.

"Disini aja dulu hyung!"

"BACOT LU YA, DI BILANGIN ENGGAK YA ENGGAK!"

Lalu yoonbin melepas paksa tangan mashiho dan kabur darisana.

Sebenernya perasaan yoonbin itu udah ga enak, dia ga mau lama lama takut yoonbin yang asli datang.





















Sudah 30 menit lamanya, pemuda dengan surai hitam itu terus menangis berderaikan air mata, ia mengutuk dirinya sendiri, berkata bahwa ia benar benar bodoh. Semua masalah ini adalah karena dirinya.

Ia terus melempar batu batu kecil yang ada di sekitarnya ke arah penjara yang ada di depanya, niatnya untuk membangunkan orang yang tengah tertidur lemas di dalamnya.

"CHOI HYUNSUK... BANGUN GAK! ATAU MAU GUE GAMPAR PAKE DOLLAR HAH!!"

Diam tak ada sautan.

"Hyung!! Bangun!"

Sekarang intonasinya berubah putus asa, tenggorokannya sudah kering akibat berteriak agar membangunkan hyunsuk namun hyunsuk tak kunjung bangun. 

Separah itu kah pukulan jihoon kloningan sehingga hyunsuk tak kunjung bangun sampai sekarang.

Pemuda yang bernamakan jaehyuk itu berdiri dan mondar mandir di dalam ruangnya, ia menatap sekeliling benar benar tidak ada satu celah pun di ruangan ini untuk kabur.

Jaehyuk mencoba menjernihkan pikiranya, bagai mana cara keluar dari kekacuan ini.

Tapi fokusnya teralihkan oleh suara suara dari sel lain, tempat yang sepi, gelap dan dingin menambah bulu kuduk jaehyuk naik. Jaehyuk ketakutan.

"kom sema ri ga~
han chi be yi so
appa gom
omma gom
ae gi gom...."

Jaehyuk bernyanyi dengan nada yang di paksakan, Ia mengusap bahunya takut sambil terus melirik sekitar. Tujuannya bernyanyi agar menghilangkan suasana mencekam ini.

[2] Be trapped [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang