12

1K 104 3
                                    

Irene sedari tadi memperhatikan hanjee manajernya yang terlihat pucat "Onnie kau baik baik saja?" Tanya irene sedikit khawatir

Wanita yang lebih tua dari irene itu hanya mengangguk mengiyakan "aku hanya sedikit lelah saja" gumam hanjee

"Kalau begitu biar aku saja yang membawanya" ucap irene saat keduanya sudah selesai mengemasi barang "lagipula ini barang barang milikku" ucap irene

"Heiiii tak apa kemarikan kau bisa saja lelah membawanya" ucap wanita itu meremehkan

"Sudahlah kau juga tak perlu mengantarku pulang, kau langsung pulang dan Istirahatlah" ucap irene berjalan menjauh agar hanjee tak mengambil tas nya

"Onnie kau bisa libur beberapa hari kedepan" ucap irene

"Kau mau kemana?" Tanya hanjee "jangan berbuat hal yang tidak tidak" ucap hanjee sedikit curiga

"Tidak tenang saja aku cuma ingin pergi berlibur" ucap irene lalu benar benar meninggalkan hanjee

Tentu irene harus pergi menyusul seokjin karena pria itu tak henti hentinya mengiriminya pesan agar ia cepat menyusulnya. Pria itu bahkan sudah memesankan tiket untuknya.

***
"Onnie" panggil yeri

Irene menghentikan langkahnya sedikit terkejut saat mendapati yeri sudah berada tepat di depan pintu tempat tinggalnya

"Ada apa?" Tanya irene yang tak dijawab wanita itu, yeri justru berhambur memeluk irene dengan tangisannya yang sudah pecah

Membuat irene sedikit terhuyung ke belakang, meski bingung dengan situasi yang ia alami irene memilih untuk melepas tas dari genggamannya dan mengulurkan tangannya untuk membalas pelukan adiknya itu, sedikit menepuk punggung gadis itu seolah mengatakan semuanya akan baik baik saja.

Cukup lama irene dan yeri berpelukan sebelum akhirnya mereka duduk bersama, sejak tadi yeri hanya diam belum berkata apa apa.

Irene bangun dari duduk nya "kau sudah makan? Aku tidak punya makanan disini kita bisa memesannya jika kau mau" ucap irene lalu berjalan menuju dapurnya membuka kulkas miliknya mengambil dua botol air mineral untuknya dan yeri

"Aku akan menginap disini" ucap yeri saat menerima botol air mineral itu

Irene hanya mengangguk mengiyakan "ada apa kau bertengkar dengan jungkook?" Tanya irene lalu kembali duduk di sebelah yeri

"Tidak, kami baik baik saja" ucap yeri

Irene tersenyum senang mendengarnya "dia tau kau kemari?" Tanya irene lagi

Yeri menggeleng

"Beritahu dia kau disini, dia mungkin saja sedang mencemaskanmu sekarang" ucap irene

"Dia tidak akan seperti itu" ucap yeri apa adanya, ya meski ia tau hubungan nya dengan jungkook membaik tapi ia tau kalau di hati jungkook hanya ada irene seorang, jungkook hanya mencoba bersikap baik padanya

"Tetap saja kau istrinya kau tetap harus memberitahunya jika kau mau pergi" ucap irene menasihati

Tak mau kembali bertengkar yeri memilih mengiyakan irene dan menghubungi jungkook, sementara itu irene menghubungi restoran favoritnya untuk memesan makan malam untuk nya dan yeri

Sungguh ini canggung untuk keduanya makan berdua tanpa ada orang lain lagi ini pertama kalinya bagi keduanya

"Makanlah yang banyak" ucap irene

Yeri hanya mengangguk mengiyakan

"Onnie aku tidak menyangka kalau kau tidak menjaga pola makanmu" ucap yeri saat melihat irene makan

EpiphanyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang