"Kau baik baik saja?" Tanya hanjee lalu duduk disamping irene
Irene mengangguk mengiyakan "aku baik baik saja lagipula aku juga tak mencintainya hanya sedikit rasa sayang mungkin? perasaanku tak dalam padanya" ucap irene jujur
"Onnie biarkan aku tinggal disini beberapa hari sampai aku dapat tempat tinggal baru aku sedang berencana membeli apartemen"
"Tentu saja aku lebih senang kau tinggal disini" ucap hanjee "bagaimana dengan suho kulihat sepertinya dia masih mengharapkan mu?"
"Aku tidak mau memikirkannya berkencan hanya menambah masalah untukku" ucap irene
"Kau benar menikah lah dengan pria kaya itu" ucap hanjee
"Onnie bukan itu maksudku" ucap irene menatap hanjee tak setuju
"Onnie aku tak mengerti dengan perasaaanku" jujur irene "aku terluka melihat jungkook menikah dengan yeri bahkan aku masih belum bisa melihat mereka bersama disisi lain aku juga ingin yeri bahagia, lalu seokjin entahlah aku nyaman dengan pria itu dia baik sekali padaku tidak cemburuan maksudku dia bisa mengontrol emosinya dan sangat dewasa aku tidak tau siapa yang aku sukai"
"Lalu suho?"
Irene menatap malas pada hanjee "aku tidak merasakan apa apa padanya kau tau aku hanya berusaha ramah saja padanya karena dia kakak nya kai tidak lebih, Onnie kenapa kau tertarik sekali dengan suho kenapa tidak kau saja yang berkencan dengannya?"
"Kalian terlihat serasi bersama aku senang melihat kalian bersama, lagipula dia bukankah masuk kriteriamu?"
"Dulu iya" jujur irene
"Memangnya sudah berubah?"
"Aku tidak tau, haruskah aku bersenang senang dengannya?" Tanya irene
"Cobalah kau sangat tidak cocok seperti ini duduk meratapi kisah percintaanmu yang kandas karena restu orang tua, kau yang dulu bahkan sudah punya pengganti sebelum kau putus"
"Aniyoo aku tidak pernah pacaran dengan mereka"
"Apapun itu sama saja kembalilah seperti dulu aku kasihan melihatmu seperti ini kau bahkan mendapat teror hanya karena berkencan dengan seorang pria astaga jangan sampai kau menikahinya rene kau akan tersiksa"
***
Seokjin tak habis pikir dengan ommanya ia bahkan kini sudah mengatur perjodohan lagi untuknya dan kini sudah seminggu ini ia tidak bisa menemui irene wanita itu tak pernah Mengangkat telpon darinya ia sangat merindukan irene.
Dan malam ini ia akan bertemu dengan wanita pilihan ommanya
***
"Onnie kenapa kau mengajakku makan disini?" Tanya jennie "bukankah mahal disini?"
"Ehmm memang mahal tapi aku ingin membalas kebaikanmu karena meminjamkan kai beberapa kali padaku kau ingat saat aku bertengkar dengan yeri kai yang membantuku dan tanpa ijin mu dia tak mungkin mengantarku saat itu"
"Onnie aku bahkan tidak berbuat apa apa" ucap jennie
"Pesanlah aku yang akan mentraktir" ucap irene
Setelah memesan makanan jennie pergi ke toilet meninggalkan irene sendiri di meja nya
Saat kembali jennie dengan hebohnya mengatakan melihat seokjin disini juga tengah bersama seorang wanita cantik
"Onnie kenapa diam saja? Ayo kita datangi mereka" ucap jennie
"Untuk apa toh aku sudah putus dengannya" ucap irene apa adanya
KAMU SEDANG MEMBACA
Epiphany
FanfictionTentang irene yang tak sengaja menjalin hubungan dengan seokjin calon tunangan adiknya, irene tak benar benar menyukai seokjin ia hanya berniat bersenang senang awalnya tapi sepertinya ia salah memilih targetnya karena pada akhirnya seokjin tak mau...