kencan

164 39 30
                                    

Sedangkan Jisoo yang telah sampai di kamarnya itu segera membaringkan dirinya di kasur miliknya yang empuk, sebelum menerima panggilan telepon dari Taehyung, kekasihnya itu.

Panggilan suara______________________

"Kau sedang apa?".

"Kau sendiri bagaimana?".

"Kau ini setiap aku bertanya, kenapa menjadi balik bertanya kepadaku?jawab pertanyaanku terlebih dahulu baru kau menanyakan hal yang sama kepadaku" kesal seseorang dari seberang sana.

Mendengar Taehyung yang kesel membuat Jisoo akhirnya tertawa sebelum menjawab pertanyaan dari Taehyung "Aku sedang tiduran di kamar, bagaimana denganmu?".

"Aku masih di jalan mau pulang. Ehm.. Apa kau besok sibuk?".

"Tidak, memangnya ada apa?".

"Aku ingin mengajakmu pergi".

"Benarkah? Kau mau mengajakku kemana?".

"Untuk itu kau tidak perlu tahu".

"Ishhh... Menyebalkan".

"Sudah malam tidurlah, pesrsiapkan dirimu dengan baik. Gadisku harus terlihat sangat cantik besok"

"Taehyung, beritahu aku terlebih dahulu"

"Besok saja. Sudah ya kau harus tidur, good night my girl have a nice dream".

"Good night have a nice dream too".

Panggilan berakhir___________________

Setelah panggilan berakhir, Jisoo mulai menyibukkan diri dengan memilih pakaian yang akan ia kenakan besok. "Ah... tidak, tidak cocok, tidak terlalu polos, tidak terlalu mencolok, tidak terlalu ramai, yang ini ehm... tidak Taehyung sudah pernah melihat aku mengenakannya. Mana yang harus aku pilih untuk kencan besok" oceh Jisoo yang terlihat lelah karena membongkar seluruh lemarinya itu, karena setiap ia mengambil salah satu pakaiannya ada saja hal-hal yang membuat pilihannya itu tidak cocok untuk dikenakan besok. Hasilnya Jisoo hanya membuang pakaiannya itu kesegala arah setelah mengucapkan kata "tidak".

Merasa putus asa Jisoo akhirnya mulai menyandarkan tubuhnya pada tembok di kamarnya itu. "Hm... Apa yang ini saja?" tangan Jisoo meraih pakaiannya yang berada di sebelahnya itu, sepertinya saat memilih tadi pakaian itu terlewatkan. Lalu diamatinya model dari baju itu, baju rajutan berwarna merah maroon dengan model yang memperlihatkan kedua bahunya itu memiliki bagian lengan yang panjang, berhiaskan pita berwarna putih dan juga pink. Lalu untuk bawahannya Jisoo memilih celana pendek berbahan jin, yang jika dikenakan modelnya akan terlihat seperti ia sedang memakai rok. Jisso mulai mencobanya, meserasikan kedua balutan kain itu. Keduanya pun  kelihatan sangat cocok dan serasi untuk dipakai saat kencan besok karena terlihat santai untuk berjalan-jalan.

¤¤¤¤¤¤¤

"Seharusnya aku tidak meninggalkan Jisoo bersama pria itu, ahh... Bodoh sekali. Sekarang bagaimana ini? Apa sudah terjadi sesuatu dengan Jisoo? Kenapa dari semalam dia tidak menghubungiku? Ponselnya saat ini juga tidak aktif. Aku menjadi tidak akan tenang jika harus menggu terus seperti ini".

Karena khawatir akhirnya Ying-ying memutuskan untuk pergi ke rumah Jisoo. Memastikan jika sahabatnya itu memang sudah berada di rumahnya dengan aman. Dan dugaannya itu ternyata benar, untung saja Jisoo baik-baik saja. Tapi kenapa gadis itu sama sekali tidak mengabarinya? Padahal keduanya telah berjanji akan saling mengabari satu sama lain. Dan yang membuat Ying-ying menjadi sangat kesal karena Jisoo masih dapat tertidur dengan pulas tanpa memikirkan perasaannya yang sudah begitu khawatir.

My Husband My BodyguardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang