PSYCHOPATH BROTHER 3 [END]

Sweet Night 4

Hai~ author balik lagi^^
Ada yang kangen? >•<

Apa kabar kalian? Sehat semua kan?
Jaga kesehatan ya^^

Cuss langsung aja ke ceritanya^^

Happy Reading~

Karena taehyung tidak tahu dimana Jungkook tinggal dan ia juga sudah mencari kesana kemari tapi tidak mendapatkan info apa-apa akhirnya ia memutuskan untuk kembali ke rumah.

Rumah Taehyung

Hana dan haneul sedang bermain salju dihalaman depan rumahnya.

Begitu taehyung sampai, taehyung melewati begitu saja seakan tidak ada hana dan haneul disana.

"Kok appa udah pulang eomma katanya mau lembur?"

"Hmm kamu tunggu disini dulu ya sayang"

"Oke deh eomma"

Hana masuk kedalam rumah dan menghampiri taehyung yang sudah berada dikamar.

"Tae? Kok lo udah pulang?"

Taehyung masih diam

Hana meraih wajah taehyung agar menghadap kepadanya.

"Astaga Tae? Muka Lo kenapa babak belur gini? Lo abis berantem?"

"....."

"Tae? Jawab gue, Lo berantem?"

"....."

"Tae?"

"Lo bisa diem ga sih!"

Hana langsung terkejut melihat perubahan taehyung sekarang

"Tae? Lo ada masalah? Cerita ke gue"

"Ngga perlu, tinggalin gue sendiri"

"Tapi muka lo lebam semua, gue obatin ya?"

"Gue bilang, tinggalin gue sendiri!!"

"O-oke"

Hana masih tidak habis pikir dengan taehyung saat ini, ada apa dengannya?

Dengan hati yang risau, Hana terus memikirkan taehyung karena tidak biasanya taehyung bersikap keras kepadanya. Hana kembali menemui haneul, "eomma, appa mana?"

"Ada di kamar"

"Haneul samperin appa ah"

"Jangan haneul, appa lagi kecapean. Kamu jangan ganggu ya, disini aja sama eomma"

"Hmm yahh iya deh eomma"

Tiba-tiba ponsel hana bergetar, dilihatkan ponselnya dan disana tertera nama Seokjin Oppa.

"Seokjin oppa kenapa nelpon gue?"

"Haneul, eomma angkat telpon dulu ya"

"Iya eomma"

Hana menjauh dari haneul untuk mengangkat telfon.

"Halo oppa? Ada apa?"

"Han? Tae ada dirumah?"

"Ada, dia baru pulang. Oiya oppa, Tae kenapa ya kok mukanya lebam semua gitu? Terus tadi dia marah-marah ke gue?"

"Udah gue duga, Lo diemin aja dulu ya. Jangan balik marah-marah ke dia"