"JANGAN SENTUH AKU!!!!!"Sebuah rantai dengan sangat cepat melilit tangan orang itu dengan sangat kuat.
Orang itu meringis.Bam dengan cepat menarik rantai itu dan menghancurkannya.
Dia kembali menatap sang kakak yg sangat ketakutan.
Semua orang tentu saja kaget. Beberapa dari mereka masih terdiam. Tp beberapanya lagi sudah mulai bergerak, contohnya seorang bocah yg memegangi salah satu tangan (Y/n) dan menyengatnya dengan listrik.
(Y/n) melepaskan tangannya dan melilitkan rantai ke tubuh si bocah itu.
(Y/n) memegangi tangannya yg tadi disentuh oleh bocah itu.
Dia tidak merasa sakit, melainkan merasa..... Kotor dan ternodai.Seseorang masuk dan segera melepaskan bocah itu dari rantai panas milik (Y/n).
Dia melemparkan tombak listriknya ke arah (Y/n).
Yg tambah mengejutkannya, tombak itu sudah terbakar oleh api hitam sebelum mencapai (Y/n)."...S-SUDAH KUBILANG JANGAN MENYENTUHKU!!!!! DASAR PARA KELUARGA KHUN!!!!!!"
(Y/n) menuduk sambil menutupi wajahnya. Api mulai menjalar ke seluruh kapal terbang. Beberapa rantai juga bergerak tidak menentu.
Bam semakin kaget. Kakaknya hilang kendali. Tapi karena apa?
Apa alasan sang kakak sangat membenci keluarga khun?Dia segera berlari ke arah sang kakak dan menariknya.
Menggunakan reverse flow control, bam memukul tengkuk sang kakak kuat.
Api mulai menghilang. Rantai rantianya juga menghilang.
Bam menahan tubuh sang kakak yg sudah tidak sadarkan diri.
Sungguh miris. Bahkan dalam keadaan tidak sadar saja (Y/n) masih bergetar hebat.
Bam segera disuruh untuk membawa (Y/n) ke kamar yg kosong.
Setelah bam pergi. Orang yg td ingin menjabat tangan (Y/n) memegangi tangannya yg sakit.
"Khun!! Kau tidak apa apa??"
Orang itu, khun menoleh.
"Aku tidak apa apa isu. Tidak usah takut begitu"Shibisu menghela lega.
Khun berjalan ke arah si bocah dan orang yans satunya lagi.
"Ran, hatzling. Kalian baik baik saja?"
Hatzling mengangguk.
Ran menggeleng."Tubuhku rasanya sakit semua. Panas" keluh ran.
Khun diam. Dia berpikir sebentar.
"Hatzling, ran. Sebaiknya kita berkumpul di tempat lain"
.
.
.
.
.
.
.
.
."Aku juga tidak tau tuan khun. Dia tidak pernah bercerita apa apa. Aku agak takut kalau ingin menanyainya"
Khun mengangguk paham.
Dia sekarang sedang berada di luar kamar yg ditempati (Y/n).Bam sudah menjelaskan pada khun ttg (Y/n) dan masa lalu (Y/n) yg diketahui bam.
Khun agak kecewa karena bam juga tidak tau apa penyebab (Y/n) jadi sangat takut begitu.
Dan itu membuat khun tersinggung.Bam pamit pada khun. Dia kembali ke ruangan miliknya untuk beristirahat.
Dari yg dibicarakan, khun meminta hatzling untuk mengakses ingatan (Y/n) menggunakan lighthouse.
Bagi hatzling sekalipun, hal seperti itu sulit.
Namun, rasa penasaran mengalahkan rasa malas dan lainnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Fate Is Always One {Tower Of God}
De TodoBagaimana kalau sebenarnya selama ini baam tidak sendirian? bagaimana kalau sebenarnya anak arlene bukan hanya baam? bagaimana kalau sebenarnya waktu telah berputar sebanyak 2 kali? bagamana jika sang penolak takdir dipertemukan kembali dengan takdi...