Bab 6

880 15 0
                                    

Alah, sudahlah lagian aku juga tidak ada rasa sama dia, percuma aku menerimanya kalo karena kasian huh

Aku pun langsung bbm an dengan kaka kelas cowo ku itu

Katanya'gapapa, lain waktu aja'


2minggu kemudian.........

'Eh le, ada yang minta nomor lo tuh kaka kelaa, anak kelas 11' bilang athia

'Sape?' Aku menjawab

'Itu lho, temennya si kaka ganteng itu' athia jawab

'EWWW JIJIK GAMAU THIAAAAAA' teriakku kegelian

Pas aku mengecek hp ku

'Hyy'

Mygod. Jangan jangan ini yang dibilang athia, ooh jadi namanya habibi

'Apa? Kelas berapa?'

'Kelas 11'

'Ooohhh'

Tiba tiba saja pas ku di sekolah, aku membuka sms

'De mw jadi pacar kaka ga? Kaka
Tunggu jawabannya 3hari sekitar hari sabtu pagi, 6 oktober ya'

'Iya ka'

Aku langsung ketakutan, dan panik. Apa yang harus aku jawab

Kalau tau gini, mending aku terima saja farhan

Sepertinya aku mulai menyuaki farhan

Tuhaaannn
Cobaan apa lagi ini

3 hari kemudian.....

Aku bangun tidur, oiya aku ekskul tari. Sekarang hari sabtu, 6 oktober

Yatuhaaaaan

'Dee, gimana?'

Karna menurut temen temen ku terima saja karna kasian dan aku menjawab......

'Ya ka, aku terima' berat sekali membalas nya sakit sekali, malas

'Alhamdulillah!!!! Makasih ya de({})'

Aku membalas'ya ka:)' berat rasanya pacaran dengan yang tidak ku sayangi

Ketika aku sedang latihan tari, aku melihatdi kaca

Ada ka habibi

Ya allah, kenapa sih dia disituu??!!

Setelah seleaai ekskul tari, ternyata ka habibi itu memberikan ku minum

Aku terima, bilang terima kasih
Dan lari kebawah kekantin

Dan..... Ketemu farhan

Yatuhan sakit liatnyaaa
Rasa sesal yang tidak karuan

Disaat aku sedang minum pemberian ka habibi

'Mama'

Lalu aku angkat telf dari mama ternyata, mama sudah di depan sekolah

Segera aku ke mobil

'Gimana ka? Ekskulnya? Mama tanya
'Mmm iya mah enak kok lagi nari saman' jawabku muka bete
'Kita mau kepuncak lho kak' adik gendut ku bicara

Setelah sampai puncak

Aku membuka hp

Farhan: hai
Alya: haii
Farhan: lagi apa lu?
Alya: lagi makan
Farhan: dimana?
Alya. Hotel, puncak
Farhan: hhm, boleh jujur ga?
Alya: boleeehh

Waahhh deg seg an rasanyaaaaaa

Farhan: gimana? Ka habibi di terima?
Alya: yaaq
Farhan: ah tidaak:'(
Alya: kenapaa?
Farhan: sebenarnya aku sayang kamu al
Alya: :((( sorry

Ten of novemberTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang