Chapter 9

412 48 11
                                    

"Ya ampun, jadi pria yang mengenalku itu sudah ada di ruang tamu?" Sehun berseru tak percaya. Ia lantas segera meninggalkan dapur dan meninggalkan pula Chaeyeon.

Derap kaki Sehun menggema di sepanjang langkahnya menuju ruang tamu dimana seseorang yang mengenalnya tengah menunggu, ia begitu penasaran dengan sosok pria itu.

"Sehun..."

Sehun menutup mulutnya dengan telapak tangannya saat matanya melihat seorang pria menyambutnya dengan ceria di ruang tamu, tubuhnya menjulang tinggi saat beranjak dari sofa lalu sedetik kemudian menghampiri Sehun dengan kaki panjangnya. Sehun mematung di tempatnya berdiri.

"Sehun, aku sangat merindukanmu!" Ujarnya setelah menerjang tubuh kurus Sehun dengan pelukannya.

Chaeyeon yang baru saja tiba di ruang tamu bermaksud menyusul Sehun hanya mampu ternganga melihat pemandangan di depannya, dimana Sehun kini tengah di peluk dengan eratnya oleh seorang pria muda. Mendadak Chaeyeon teringat Jongin, pamannya itu pasti akan sama terkejutnya seperti dirinya yang mendapati seorang pria selain Jongin tengah memeluk Sehun.

"Lucas, apa yang kau lakukan di Seoul?" Tanya Sehun, masih dengan ekpresi terkejutnya. Ia mencoba melepaskan pelukan pria tinggi bernama Lucas itu.

"Tentu saja untuk menemuimu, Sehun." Jawab Lucas kelewat ceria, lalu melepaskan pelukan eratnya di tubuh Sehun.

"Astaga, Lucas..." Entah kenapa Sehun hanya mampu berkomentar demikian.

Kedatangan tiba-tiba Lucas dari Hongkong membuat Sehun terkejut hingga tak mampu berkata-kata. Pemuda berusia dua puluh enam tahun itu salah satu kenalan Sehun selama di Hongkong, mereka cukup dekat dan Lucas sempat bersedih dan berusaha menahan Sehun saat memberitahunya akan pulang ke Korea. Bahkan Lucas pun yang mengantar Sehun ke bandara waktu itu, hanya saja Sehun tidak pernah memberitahukan pada pemuda itu di mana tempat tinggalnya karena ia takut Lucas akan menyusulnya ke Korea.

Dan ternyata setelah hampir dua bulan tidak bertemu, Lucas tiba-tiba datang ke Korea bahkan mendatanginya ke kediaman Jung. Darimana Lucas mengetahuinya? Jawabannya adalah Lucas bisa mengetahui informasi keberadaan Sehun sedetail-detailnya dari orang suruhannya, perlu diingat bahwa Lucas bukan putra sembarangan di Hongkong sana. Orang tuanya berkuasa dan kaya raya.

Pertanyaannya, bagaimana bisa Sehun mengenal Lucas yang berasal dari kalangan orang-orang kaya? Dan Sehun akan menjawab, ia mengenal Lucas di Rumah sakit tempatnya bekerja. Saat itu Sehun lah yang bertugas merawat Lucas yang mengalami kecelakaan motor, keduanya saling mengenal hingga berakhir menjadi teman.

"Kau memberitahu orang tuamu jika kau datang ke Korea?"

"Tidak."

"Ya ampun, Lucas. Apa yang kau lakukan?! Bagaimana jika orang tuamu cemas?" Sehun berseru dan menjewer telinga Lucas yang sudah seenaknya bertindak tanpa memikirkan masalah yang mungkin akan timbul di kemudian hari.

"Ampun, Sehun. Lepaskan telingaku." Lucas mengaduh kesakitan dan menarik tangan Sehun dari telinganya, lalu menggenggamnya. "Jika aku memberitahu mereka, aku yakin mereka tidak akan mengijinkanku pergi."

"Tentu saja. Kau sedang sakit dan-"

"Aku baik-baik saja, Sehun. Sungguh." Lucas menyela dengan wajah serius. Sehun terdiam dan menghela nafasnya.

Untuk tiga puluh menit ke depan keduanya hanyut dalam pembicaraan ditemani oleh Chaeyeon. Sehun memperkenalkan Chaeyeon pada Lucas begitupula sebaliknya, hingga kemudian Sehun meminta Lucas untuk segera kembali ke Hotel dengan alasan tak enak hati dengan pemilik rumah. Lucas yang memang pada dasarnya cukup usil menolak untuk pergi dan Sehun cukup kewalahan menghadapinya tingkah lakunya, sedangkan Chaeyeon tidak banyak membantu. Hingga akhirnya Lucas bersedia pergi asalkan Sehun mau bertemu dengannya di luar kediaman Jung dan Sehun menyanggupinya.

Treasure 2 : Still LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang