10

866 108 7
                                    

Hiiiiii....

Aku update lagi nih

Sedikit info, di awal awal part konfliknya belum aku munculin soalnya pengen nyenengin hati dengan ngehalu dulu. But i wish kalian tetap suka dan sabar menanti.

Jangan lupa juga buat vote atau komen.

Aku gak maksa kalian buat ngelakuin kedua hal itu kok, tapi aku pengen kalian tau betapa senangnya aku kalau kalian vote apalagi ngasih komen. Berasa dihargai banget tau!

Yaelah jadi curhat heheheh

Yauda deh, selamat membaca 😊

***

Oke here we go.

Semua orang berkumpul diruang tengah. Ketujuh member Bangtan berdiri sambil berkacak pinggang. Dihadapan mereka ada Gina yang duduk sendirian di sofa luas berwarna cream. Tampak sedang dihakimi atas kekhilafannya tadi. Padahalkan gadis itu gak ngelakuin  apa-apa, hanya menikmati pemandangan indah  di depannya, itu gak salahkan. Toh pemandangan itu muncul sendiri tanpa diminta.

"Pada umumnya seorang gadis akan menutup mata saat melihat pria Shirtless seperti tadi," celetuk Seokjin dengan tatapan tajam. Berusaha mengintimidasi atas rasa malu yang dirasakannya. Meski Gina udah ngaku kalau ia gak ngeliat yang lain selain dada bidangnya, rasanya tetap saja memalukan.

Gina gak terima dan mulai mendumel dalam hati. Gadis mana yang kau maksud bang? Menutup mata? Yang bener saja! Ngeliat jidat paripurna kalian saja susahnya minta ampun, apalagi aset berharga begitu. Yakin deh nggak bakal ada yang mau nyianyiain.

"Kalau seperti itu stylish noona tidak akan bisa menyelesaikan pekerjaannya Seokjin-nim," balas Gina dengan wajah polosnya. Dibuat polos maksudnya.

"Oh... itu benar." Jungkook mengakui.

"Bukankah mata fungsinya memang untuk melihat," protes Gina.

"Oh hyung itu juga benar." Taehyung membenarkan.

"Yah taehyung-ah kau seharusnya membelaku, dia juga melihatmu," kesal Seokjin.

"Aku sih gak masalah," balas Taehyung sembari mengerlingkan mata ke Gina. Sukses ngebuat klepek-klepek anak orang.

"Jungkook-ah kau tidak mau membelaku?" tanya Seokjin yang terkesan minta dibela.

Jungkook mengendikan bahu. "Aku juga gak masalah."

Jawaban Jungkook ngebuat Seokjin ngehela nafas frustasi. Wajahnya ditekuk sekesal mungkin. Merah. Entah karena kesal atau malu. Yang justru ngebuat member lain nahan ketawa. Seokjin lucu kalau lagi gini.

"Apa kau ARMY? Ekspresimu tadi sama seperti ekspresi ARMY saat melihat Jimin tampil shirtless," tanya Hoseok. Yoongi penasaran dengan jawaban gadis itu.

"Ah... Itu... Itu... Aku kdrama lovers."

Yoongi lantas terkekeh. Jawaban apa itu? Pria itu tau pasti kalau Gina ARMY.

"Itu berarti kau sudah sering melihat para aktor tampil shirtless dong," ucap Jungkook.

Gina mengangguk anggukan kepalanya pelan."Hmmmm.... Maybe."

"Lalu kenapa ekspresi mu seperti tadi?" tanya Jungkook menaikkan alisnya sebelah.

Yang asli lebih hot lah, apalagi.

Destiny With Bangtan (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang