My MOON: Metanoia

Chp. 07 || Focus

~ please don't push my mind to
recall the past
🌹🌹🌹
•

Lift kemudian terbuka, mereka tiba di lantai 1.

Sinb berjalan menuju cafetaria nya untuk sarapan. Dari malam tadi ia tidak makan atau minum apapun, lambungnya serasa berteriak.

Sinb memesan menu sarapan yang ada dan duduk di dekat jendela. Fyi, Jungkook masih mengikutinya.

Sejak Sinb duduk raut jengkel tidak lepas dari wajahnya.

"Kenapa lo ikut duduk sih?!" Tanya Sinb kesal melihat Jungkook yang tengah duduk santai dihadapannya.

"Gue mau makan juga."

"Meja lain kan banyak yang kosong, kenapa ngga disitu aja." Sinb mengusir secara tersirat.

"Daripada lo sendirian, kelihatannya sedih banget jadi gue temenin aja."

"Ngelantur lo!" Kesal Sinb.

🌹🌹🌹

Dihadapan sebuah rumah besar ada dua yeoja yang melihat bangunan berlantai 3 itu dengan tatapan tajam.

Mereka berada di luar pagar rumah itu. Sambil memperhatikan sekitar dan melihat  secarik kertas ditangannya.

"Benar ini alamatnya unnie," Kata yang lebih muda.

"Apa kita masuk sekarang?" Tanyanya.

"Sebaiknya kita kembali nanti malam saja. Untuk sekarang kita pantau dulu. Next stop?"

"Sebuah bar di Yongsan unnie."

Yang lebih tua mengangguk, mereka berdua lalu kembali masuk ke mobil dan pergi ke tujuan selanjutnya.

"Umji, telpon Irene!" Suruh yeoja yang menyetir mobil.

Umji mengangguk lalu menelpon orang yang dimaksud,

"Yeobaseyo"

"Ada apa umji-ah?"

"Kami menemukan rumah
Bos mafia nya."

"Benarkah? Kirimkan aku
alamatnya!"

"Tentu, untuk informasi lengkapnya
kami menunggu dari Irene-ssi"

"Serahkan padaku Umji-ah"

"Sekarang kami akan pergi
ke bar di Yongsan"

"Baiklah, katakan pada Wendy
untuk masuk lewat pintu belakang
dan ingat, menyamarlah menjadi
laki-laki, bisa gawat kalau mereka
tau kalian perempuan."

"Tentu Irene-ssi, terimakasih
infonya. Aku tutup dulu ya"

Tut. Panggilan berakhir.

Irene langsung mengutak-atik komputernya untuk mencari sesuatu disana.

Wendy, Umji, dan Irene tengah menyelidiki tentang kematian Sehun –mantan asisten Yoona.