Keesokan harinya, Seonghwa kembali dengan membawa sekantong ikan dan daging. Ia berharap bisa mengenal naga itu lebih jauh, berharap bisa melihat sisik putih itu sedikit lebih lama.
"Hei," Dari kejauhan Seonghwa menyapanya setelah merosot turun, lalu membuka kantong itu dan meninggalkannya untuk sang naga putih makan.
Light Fury itu makan dengan lahap, belum pernah sekalipun dalam hidupnya ia mendapakan makanan sebegitu banyak. Seonghwa mengamatinya dengan lekat, matanya seperti diberi lihat sebuah permata indah dalam bentuk seekor naga.
"Kau...punya nama?"
"Tidak. Panggilanku hanya putih."
"Maaf kalau lancang... memang kenapa sampai sayapmu bisa patah? Dan kau kenapa bisa ada di area ini?"
"Aku dulu sering dipakai untuk diadu. Lalu majikanku yang lama membeli naga baru dan aku disuruh melawan dia. Naga yang lebih besar itu menginjak sayapku, dan aku kabur ke sini. Puas?"
"Hmm... Bagaimana kalau Hongjoong?"
"Apa itu?"
"Namamu, karena kau tidak punya nama. Artinya pusat dari alam semesta—pusat dari dunia ini kalau kau mau menerjemahkannya ke bahasa Gorye, bahasa sini."
Naga itu sampai berhenti makan mendengar Seonghwa dengan sangat gampangnya memberikan dia nama, karena ia tidak tahu apa pentingnya ia mempunyai sebuah nama kalau nasibnya akan sama lagi berujung di bawah tanah.
"Aku keturunan dari sebuah klan pemburu naga dari selatan. Aku satu-satunya yang tidak tega membunuh seekor naga dalam ratusan tahun sejarah mereka, dan mereka meninggalkanku karena itu."
Hongjoong terlihat hanya sedikit mempertanyakan, tetapi ia malas untuk benar-benar menanyakan Seonghwa.
"Kau tidak punya perasaan."
"Untuk apa? Kalau aku punya ujung-ujungnya akan tetap sakit hati."
Seonghwa terdiam karena pertanyaan retoris Hongjoong.
Naga putih itu lanjut mengunyah, tidak memedulikan dua netra di depannya yang masih melihatnya dengan tidak percaya.
Hongjoong menghela nafasnya lega ketika Seonghwa meninggalkannya untuk makan siang. Tidak ada manusia menyebalkan itu lagi yang mengganggunya saat makan. Untuk sementara ini ia tidak bisa shift menjadi manusia, karena jika iya, berarti itu tulang belikatnya yang patah dan ia akan tidak akan bisa berjalan juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘀𝗲𝘁 𝗳𝗶𝗿𝗲 𝘁𝗼 𝘁𝗵𝗲 𝗿𝗮𝗶𝗻-𝗷𝗼𝗼𝗻𝗴𝗵𝘄𝗮
Fanfiction'setting fire to the rain means doing the impossible.' dragon!au Joonghwa as main pairing, yang lain cuman cameo dikit-dikit. Ngga ada yang top ataupun bottom. fighting scenes, that's why it's mature. Start: 24th of October 2020 Fin: 7th of November...