10

414 49 7
                                        

Author : Astrella
Adaptation by chichan

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Jinyoung berjalan dengan terburu-buru dan cemas menuju Ruang Kerja. Ia tidak tahu apa yang akan dilakukan Chaeyoung bila ia mendengar hal ini. Tetapi ia telah siap menghadapi segala hal termasuk kemarahan chaeyoung.

Kekhawatirannya pada keselamatan Mina telah membuatnya lupa pada semua tata cara menemui seorang Raja.

Tanpa mengetuk pintu, jinyoung langsung membuka pintu dan berlutut di depan meja kerja chaeyoung.

"Engkau sudah datang," sambut Chaeyoung, "Bagaimana perjalanan kalian ke Bucheon?"

"Maafkan hamba, Paduka. Hamba tidak dapat menjalankan tugas dengan baik."

"Kalian telah ke Bucheon, bukan?"

"Hamba telah mengawal Paduka Ratu hingga beliau tiba di Bucheon, tetapi hamba gagal membawanya kembali."

Chaeyoung curiga melihat kekhawatiran di wajah jinyoung. "Katakan padaku, jinyoung. Apa yang telah terjadi?"

"Sekelompok penjahat membawa Ratu pergi, Paduka," jinyoung menjawab hati-hati.

Chaeyoung terhenyak kaget. "Bagaimana mungkin itu bisa terjadi!? Kalian terus berada di sisi Mina , bukan?"

"Maafkan kami, Paduka, kami telah lengah."

"Mengapa kalian meninggalkan Mina ? Bukankah tugas kalian menjaga dan melindunginya?"

"Saat itu Ratu menyuruh kami semua mengambilkan selimut."

"Dan kalian semua pergi tanpa seorang pun mengawal Mina?" selidik Chaeyoung.

"Maafkan kami, Paduka. Kami mengakui kami salah. Kami telah lengah sehingga Ratu diculik oleh penjahat-penjahat itu," Jinyoung cepat-cepat berkata, "Saat itu Ratu berada di antara orang-orang yang sakit. Mereka semua lemah. Mereka takkan dapat mencelakakan Paduka Ratu, bahkan mereka harus bersusah payah untuk mendekati Ratu. Kami tidak menduga para penjahat itu bersembunyi di antara mereka."

"Ceritakan apa yang terjadi. Aku ingin mendengar ceritamu," kata chaeyoung menahan kemarahan.

Jinyoung menceritakan mulai dari saat mereka memasuki kawasan Bucheon dan orang-orang mulai mendekati mina. Jinyoung juga menjelaskan saat mereka meninggalkan Mina , mereka merasa hal itu aman. Tidak seorang pun di antara orang sakit itu yang dapat berdiri apalagi mencelakakan mina.

Chaeyoung mendengarkan cerita jinyoung dengan penuh perhatian.

"Itulah yang terjadi, Paduka," Jinyoung mengakhiri ceritanya.

Tiba-tiba chaeyoung teringat Mina pernah mengatakan di sekitarnya selalu ada Hwarang yang siap membunuh siapa saja yang mengancam keselamatannya. Tetapi di dalam cerita jinyoung tadi, tidak disebutkan kemunculan orang lain yang tiba-tiba menyelamatkan mina. Kalau mereka muncul, tentu saat ini Mina sudah berada di sini.

"Saat itu tidak muncul siapapun?" tanya Chaeyoung antara curiga dan ingin tahu.

"Tidak, Paduka. Di sana hanya ada kami, Dokter Kangnam, para pasien dan para penjahat itu."

Chaeyoung ingat pasukan rahasia tidak boleh muncul begitu saja. Mereka bekerja secara rahasia. Mengingat hal itu, chaeyoung mulai merasa lega. "Tidak apa-apa, jinyoung," katanya lega, "Mungkin sebentar lagi Mina akan tiba di sini."

"Maksud Anda?" tanya jinyoung dan Dahyun  bersamaan.

"Mina pernah mengatakan padaku, Hwarang selalu berada di sekitarnya. Kurasa saat ini mereka berusaha menyelamatkannya."

princess mask (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang