Jangan Pernah Membenci Luka

874 44 7
                                    

Kasih...,
Jangan pernah membenci luka yang tercipta dari hubungan ini
Sungguh....jangan pernah
Karena dari lukalah kita dapat menikmati indahnya hujan di awal musim
Dari lukalah kita dapat duduk bersama untuk membicarakan ini semua
Lukalah yang akhirnya membuat kita sadar jika ada cinta yang lain yang masih terikat dengan indahnya jiwa-jiwa kita
Cukup aku dan kamu saja yang menikmati indahnya sayatan luka ini
Tidak dengan dia ataupun mereka
Meskipun kita pernah menari di atas awan namun pada akhirnya hujan dan juga badai yang ada membuyarkan itu semua
Meskipun kita pernah berjanji untuk tidak saling meninggalkan namun pada akhirnya kenyataanlah yang membuat kita terpisah
Aku memang mencintaimu
Sangat...
Bahkan rasa itu masih ada hingga kini
Aku juga tahu kamu pun begitu
Sama seperti aku
Kasih...,
Percayalah...
Namamu akan terus terukir indah di hatiku sampai ujung waktu nanti
Namun sudahlah...
Bukankah cinta itu memang seperti pisau bermata dua?
Terluka dan juga bahagia adalah keniscayaan yang ada di dalamnya
Kasih...,
Percayalah...
Aku masih menggenggam cintamu itu
Hanya saja aku tidak ingin membuat semuanya hilang karena egoku
Mungkin juga di sana ada egomu juga
Aku pamit sekarang
Ya...pamit dari hidupmu
Kenanglah apa yang seharusnya dapat dikenang
Lupakan apa yang seharusnya dapat dilupakan
Salam untuk kekasih hatimu dan relakan aku kembali kepada dia yang masih terikat denganku
Setuju....?

Di suatu tempat yang aku yakin kamu tahu aku di mana
21.01 WIB

~Aku~

*sebuah catatan untuk jiwa yang tercumbui oleh luka dan juga cinta karena senyum indah seorang "Lelaki Dari Ujung Mimpi"

Lelaki Dari Ujung MimpiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang