Perpisahan:(

31 2 0
                                    

😌😭 Hal-hal yang menyenangkan memang terkadang begitu. Mereka sering kali pergi dengan begitu cepat. Tak terasa waktu kelulusan kami ternyata sudah sangat dekat:(. Bulan depan kami sudah harus berpisah dengan kelas ini:(. Aku pasti akan sangat merindukan sahabat-sahabatku. Terutama Yuna & Karma, karna mereka ialah sahabatku yang paling dekat denganku. Bukannya aku ini pilih kasih pada sahabatku, tetapi karna mereka ber-2 sekelas denganku & sahabatku yang lain ialah temanku dikelas sebelah(dan ceritanya hanya 2 juga) pasti yang jauh lebih tau kondisiku di kelas ialah Yuna & Karma kan?.

"Ya ampun Mile aku pasti bakal kangen banget sama kamu" ucap Yuna secara tiba-tiba dari belakang.
"Sama Yun aku juga pasti bakal kangen banget sama kamu" ucapku dengan sangat sedih.
"Sering-sering do'a ya Mil habis ibadah biar kita bertiga bisa ketemu lagi" ucap Karma secara tiba-tiba saat mendengar pembicaraan kami tadi.
"Iya-iya aku kangen banget pokonya sama kalian semua, tinggal menunggu beberapa hari lagi kita bakalan pisah:(" Mile.

Akhirnya kita semua pun bukannya harus seneng-seneng di hari-hari akhir malah kita tambah sedih:(.

Di hari kelulusan... Jam ½4 pagi aku sudah bangun dari kasurku aku pun langsung bergegas ke kamar mandi untuk mandi. Aku pun juga langsung bergegas untuk sarapan, kemudian ganti baju dan kemudian berangkat. Sesampainya di tempat acara kelulusan kami, aku langsung menghampiri Yuna, dan bertanya padanya...

"Dimana Karma kok belum dateng Yun?" tanyaku langsung pada Yuna.
"Karma siapa sih Mil? Kita kan gak punya temen yang namanya Karma?" jawab Yuna.
"Yang temen baru semasa kita kelas 8 itu loh Yun" Mile.
"Kagak ada Mil beneran, kamu mimpi kali" Yuna.
"Hmmhh, tahun lalu bukannya kita ke Jepang ya Yun?" Mile.
"Kita gak jadi ke Jepang karna corona Mil" Yuna.

Setelah itu ku menceritakan tentang hal yang kualami mengapa aku sampai bertanya itu pada Yuna..

"Yang sabar ya Mil, aku memang paham tentang keadaanmu di kelas yang tak punya banyak teman, tapi memang itulah hidup, kadang kita akan mendapatkan banyak kesulitan & juga kemudahan" ucap Yuna sambil menenangkan ku.
"Terimakasih ya Yun, aku jadi sedikit tenang karnamu" Mile.
"Iya Mil yang penting jika kamu memang pengen ketemu dia mungkin kamu masih bisa berusaha untuk mengejar dan mencarinya & jangan lupa ya berdo'a harus tetap selalu pada Tuhan, selalu berdo'a mungkin kamu akan bisa dipertemukan dengan orang dalam mimpimu itu dengannya" Yuna.
"Huhhuu iya, makasih ya Yun ;)" Mile.
"Iya, sama-sama" Yuna.

Mimpi Nyataku Yang Ternyata IlusikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang