ENEMY || 23

4.3K 559 77
                                    

Dahee berulang kali memperhatikan penampilannya pada pantulan kaca.

"Udah cantik kak" ujar Heejin yang mulai risih melihat Dahee sedari tadi putar-putar di depan cermin.

"Mending diiket apa digerai?" Tanya Dahee sambil memegang rambutnya dengan tangannya.

"Gerai kak" sahut Heejin.

Tin tin tin

Dahee dan Heejin serentak menoleh satu sama lain setelah mendengar bunyi klakson di luar rumah mereka.

"Astaga Younghoon udah datang" Dahee dengan cepat berlari menyambar tasnya di atas kursi, lalu mengambil parfum di atas mejanya lalu menyemprotnya sebanyak 3 kali.

"Semangat kakk!" Pekik Heejin saat Dahee berlari dari kamarnya.

"Di rumah aja jangan pergi, bentar lagi Jungkook pulang" teriak Dahee balik. Heejin hanya tertawa mendengar kakaknya itu.

"Ya Tuhan, berilah kebahagian untuk kak Dahee" ujar Heejin sambil merapatkan kedua tangannya.

**

"Cantik banget" ujar Younghoon yang tengah memerhatikan Dahee dari atas hingga bawah.

"Gausah lebay" sahut Dahee ketus sambil memasangkan kaitan helmnya.

Younghoon membawa motornya, modus banget supaya bisa dipeluk Dahee selama di perjalanan. Younghoon meraih kaitan helm dari tangan Dahee lalu memasangkannya.

Younghoon menarik kaitan helm itu, membawa wajah Dahee mendekat padanya.

"Ahh gue lupa lagi pakai helm full face. Padahal mau cium"

"Goblok" Dahee memukul kepala Younghoon yang menggunakan helm full face.

Dahee menaiki motor besar Younghoon lalu memegang kedua bahunya. "Mau kemana sih?" Tanya Dahee dari belakang Younghoon.

Younghoon meraih tangan Dahee yang berada di bahunya lalu melingkarkan tangan itu pada perutnya.

"Namsan tower" sahut Younghoon.

Younghoon menghidupkan mesin motornya lalu melanjukan motornya menjauhi rumah Dahee.

Younghoon sengaja membawa motor dengan kecepatan rendah, agar ia bisa menikmati pelukan Dahee lebih lama. Younghoon membawa motor dengan satu tangan, sedangkan tangan kirinya ia letakan di dengkul Dahee.

"Gue heran kenapa cowok suka banget letakin tangannya di dengkul kek gitu" ujar Dahee sambil menatap tangan Younghoon yang berada di dengkulnya.

"Nyaman aja kek gini" ujar Younghoon sambil mengelus dengkul Dahee.

"Geli" Dahee menepis tangan Younghoon dari sana, membuat Younghoon terkekeh.

Younghoon mempercepat kecepatannya menuju namsan tower.

**

Younghoon dan Dahee sudah sampai di Namsan tower. Younghoon menarik tangan Dahee untuk membeli gembok berbentuk love dan membeli satu spidol.

Setelah membeli gembok dan spidol. Younghoon menumpangkan kedua benda itu di tas Dahee karena ia tidak membawa tas. Ia hanya membawa dompet dan ponsel lalu ia letakan di saku celananya.

Enemy || Kim Younghoon✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang