1 September 2020
Disalah satu cafe yang terkenal di di Jakarta, mereka duduk bersampingan manatap coffee dan kamera yang mulai merekam keduanya.
Jadi itu awal kisah kalian?
"Menarik bukan? Dia emang orangnya dingin banget. Kayak tokoh Webtoon yang sering aku baca" Ria tersenyum.
Dibalas senyum Alwi yang sedang asik meminum coffee americanonya.
Apakah kalian menyesal karena bertemu?
"Tentu tidak, aku beruntung menemukannya. Sungguh lebih dari apapun" Alwi menatap Ria dengan sangat lekat. Seperti mengatakan bahwa dunia ini tidak ada apa - apanya dibandingkan dirinya.
Ok... Baiklah. Suasananya mulai romantis, hangat, panas, bercampur jadi satu dan terasa aneh yaa.
Mereka masih saling bertatapan dan tersenyum, seperti ruangan itu milik mereka berdua. Apakah ini mengingatkan mereka akan cinta yang sangat manis?. Tentu saja.
"Sebaiknya kita lanjutkan ceritanya, agar dunia tahu kisah kita tidak kalah romantisnya" Alwi menyakinkan.
Cantatan author:
Ambil sisi positifnya ajah yaa dari kisah mereka. Kalau gak ada, ya coba dibaca lagi.. Mari kita lanjutkan ke bab selanjutnyaa........
KAMU SEDANG MEMBACA
(Tidak) Berakhir Indah? (Hiatus)
Romance"Emhh bagaimana kabarmu?, Aku rindu" terkejut Ria mendengarnya. Apakah ini bertanda bahwa dirinya bisa kembali. Sebenarnya rasa cinta masih ada didalam hatinya. Hanya saja gengsi menghalangi semua itu. "Aku ingin kembali" rasanya ingin sekali mengat...
