Chapter 4 - Melody

674 80 0
                                    


Happy Reading .. 😆 .. !!

Seperti biasa Namjoon memulai aktivitas paginya, dengan sedikit bersenandung dan senyum tipis menghias wajahnya saat memasak untuk sarapan.Hari ini adalah akhir pekan , namjoon berencana pergi ke salah satu tempat penyewaan alat musik untuk menyelesaikan beberapa tugas.Syukurlah semua pekerjaan di cafe sudah ia kerjakan jadi ia punya banyak waktu untuk sedikit bersantai.

Setelah sarapan dan bersiap, namjoon langsung berangkat dengan bus ketempat yang hendak ia tuju.Selama perjalanan namjoon tak sengaja memperhatikan interaksi sepasang kekasih yang sangat bahagia terlihat jelas dari senyum mereka yang mengambarkan kehangatan satu sama lain.

'Apa suatu saat aku juga bisa merasakannya ?' batin namjoon.

Sesampainya di tempat penyewaan alat musik namjoon langsung mencari alat yang ia butuhkan untuk menyelesaikan tugasnya.
Selain menyewakan alat musik tempat itu juga menjual berbagai alat musik dan instrumen lainnya jadi setiap akhir pekan pasti akan ramai pengunjung baik yang membeli atau hanya menyewa alat musik seperti namjoon.Karena sudah jadi langganan namjoon tidak perlu mengantri untuk menyewa, karena pemiliknya adalah kenalan namjoon jadi ia sudah menyediakan tempat untuk namjoon.Untuk hal itu namjoon bersyukur karena selain menghemat waktu , ia juga tidak lelah mengantri.

Hari ini namjoon harus menyelesaikan melody untuk project lagunya, berbekal dengan bonus lembur yang ia dapatkan namjoon akan menyewa alat itu seharian agar projectnya bisa secepatnya dirampungkan.

'aku bisa ..!!' semangat namjoon dalam hati.

Yoongi POV

"Hyung, kau harus menemaniku pergi membeli kebutuhanku hari ini .. !!"

"Kenapa kau tidak pergi sendiri ? Kau punya mobil kan .. !"

"Tapi hyung, aku baru pindah ke seoul dan kau membiarkan aku pergi sendiri ? Kalau aku tersesat bagaimana ? Ayolah hyuung .. " pinta jimin dengan puppy eyesnya.

Kenapa mochi bantet itu selalu menggangu waktu tenangku.Hari ini akhir pekan , dan ia merengek minta ditemani kepusat perbelanjaan? Yang benar saja .. !! Aku hanya ingin tidur seharian dan menyelesaikan laguku selanjutnya.Tapi setelah kupikirkan lagi , kurasa ada baiknya juga menemani si bantet karena aku bisa membeli instrumen baru untuk studioku.

"Haaaah , baiklah .. !! Cepat bersiap dan jika kau telat aku akan meninggalkanmu .."

"Yess .. !!" Teriak jimin kegirangan.

Aku memakai jaket dan topi hitamku, mengambil kunci mobil dan langsung turun kebawah menunggu si bantet.Tak menunggu lama , jimin turun dan kami langsung berangkat.

20 menit kemudian

Kami sudah sampai di pusat perbelanjaan, aku dan jimin perpisah mencari kebutuhan masing-masing dan bertemu lagi saat akan pulang .

"Jim , nanti kalau aku belum kembali kau bisa mencariku di toko alat musik di lantai 3" pesan yoongi pada jimin.

"Ok hyung .. " balas jimin sambil mengacungkan jempol mungilnya.

Setelahnya aku langsung ke lantai 3 tempat toko alat musik yang aku tuju.Selain tempatnya nyaman, kualitas alat yang dijual juga bagus dan harganya juga terjangkau.

Sesampai disana, aku menghampiri pegawai toko dan bertanya letak alat yang aku butuhkan dan spesifikasinya, si pegawai mengantarku dan menjelaskan dengan rinci.Karena masih bingung dengan pilihanku aku memutuskan untuk melihat-lihat dulu, Karena letak ruang alat dan ruang penyewaan yang berdekatan aku bisa mendengar beberapa alat musik yang sedang dimainkan.Banyak nada sumbang yang aku dengar dan itu membuatku pusing dan tidak nyaman, tapi saat melewati sebuah ruangan aku bisa mendengar melody yang sangat indah dari dentingan piano.Suaranya terdengar lembut dan menenangkan.

SeasawTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang