Part. 3

11K 475 10
                                    

Author POV.

"Lihat ibu kota sungguh berbeda kak" kata Derel.

Di antara 16 anak panti hanya Derel yang Karin ajak keibu kota,  sedangkan Hana menjaga anak-anak panti lainnya di rumah.

"Iya" balas Karin malas setelah itu dia sama sekali tidak mendengar perkataan Derel lagi.

Karin menatap ibu kota kerajaan Allenta dengan pandangan malas, dia mengingat percakapannya dengan kucing hitam sialan tadi malam di kamarnya.

.

.

.

.

.

.

"Berapa banyak tambang emas di istana ini ?" tanya Karin semangat pada Lao.

"Aku bingung bagaimana bisa dewa memilih orang serakah seperti mu menjadi utasan dewa di kerajaan ini" umpatnya.

"Udah jangan bangak bicara katakan saja berapa banyak tambang emas di istana ini ?" ulang Karin kesal.

"Ada 6 pertambangan emas salah satunya di hitan terlarang tempat mu jatuh, lalu ada 4 pertambangan belian besar dan 2 pertambangan belian kecil milik istana dan setelah itu ada 2 pertambangan spinel milik 1 milik istana sedangkan yang 1 lagi milik penyihit agung" Jawab Lao akurat.

"Menurut mu jika aku minta pertambangan emas atau berlian pada kerajaan sebagai upah mengobati anaknya apa dia mau memberikannya ?" tanya Karin.

"Tentu saja dia akan memberikan, tapi kau harus membayar pajak 50% pada kerajaan tiap 3 bulan sekali dari hasil tambangan emas mu pada kerajaan" jawab Lao santai.

"Apa itu penipuan namanya" kata Karin keras.

"bukannya kau juga mau menipu kerajaan ya" balas Lao mengejek.

"aku tidak menipu tapi aku mau mengobati anaknya" elak Karin.

"Mengobati ? Kau bilang kau itu tabib hebat menyuruh orang lain menyebarkan desas-desus di ibu kota bahwa kau tabib yang hebat agar keluarga istana memanggilmu" kata Lao kesal.

"Hei pokoknya aku bukan penipu enak saja, aku mengobatin dengan kalung pemberian dewa busuk mu itu dengan menukar energi ku" balas Karin tak kalah kesal.

"Terserah"

"tapi kau harus tahu satu hal manusia, jika kau mengobati orang keluka maka sebagian gantinya kau akan merasakan rasa sakit saat orang itu sembuh, tapi rasa sakitnya tergantung seberapa parah penyakit yang kau obati, jika sakitnya sakitnya tidak parah kau hanya akan merasakan sedikit rasa sakit"

"Tapi jika orang yang kau obati sakit parah kau akan merasakan rasa sakit yang mendalam, bahkan deman tinggi dan pingsan" kata lau.

"KAU... KAU KENAPA KAU TIDAK BILANG DARI AWAL BERENGSEK" teriak Karin kesal.

"ah bagaimana ini utasan istana udah memangil ku ke istana kerajaan" kata Karin kesal setengah mati.

"Mau bagaimana lagi, aku tidak bisa bicara pada mu tentang ini, apa lagi target suami pertama mu ada di istana kerajaan" balas Lao santai.

"Suami pertama ? Memang aku harus menikahi berapa pria ?" tanya Karin jujur saja dia takut menunggu jawaban dari kucing brengsek ini.

Tidak mungkin dia harus menikah dengan 2 orang pria kan, Karin bersumpah akan menggoreng kucing itu kalau yang dia kataan sama dengan yang dia pikiran.

Reverse HaremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang