Aku terlalu takut untuk mengucapkan ini padamu tapi aku selalu bangga menjadi adikmu. Aku selalu bangga memiliki seorang kakak sepertimu Park Chanyeol. Dan satu hal yang harus kau tau. Aku tidak pernah membencimu apapun statusmu. Aku hanya terlalu menajadi pengcut untuk mengatakan pada ayah untuk berhenti menghinamu. Rasanya aku ingin memelukmu ketika kau di hina oleh ayah dan mengatkan untuk berhenti merendahkanmu karena kau adalah kakak ku satu-satunya. Kakak yang aku banggakan. Tapi maafkan aku kak, aku tidak sempat melakukanya untukmu. Aku tidak sempat memelukmu. Aku juga tidak sempat duduk berdua denganmu dan menikmati segelas Bir bersamamu. Aku juga tidak sempat menghabiskan waktu bersamamu. Aku hanya sibuk menjadi pengecut selama ini. Tapi setidaknya kita sempat berfoto bersama. Kau tersenyum sangat bahagia di foto itu. Kau sangat tampan sekali. Aku harap kau bisa terus tersenyum seperti itu dalam hidupmu kak. Aku tidak ingin melihatmu menderita lagi Park Chanyeol. Jika hidup terlalu menyakitkan, maka menangis saja. dan Maaf aku tidak bisa memelukmu ketika kau menangis, jadi hiduplah dengan bahagia dan jangan menangis.
Sehun
KAMU SEDANG MEMBACA
Justice
FanfictionMeskipun Chanyeol sudah menjadi seorang Jaksa, tapi semboyan anak haram dan pembawa sial masih selalu diucapkan oleh Ayahnya. Tekanan demi tekanan selalu di rasakanya. Belum lagi Sehun, adiknya selalu menjadi yang terbaik di mata Ayah dan Ibunya. Ch...
