Perempuan Jawa ✅✅ ( NCT-LOKAL)

akhirnya (END)

5 tahun kemudian.

"Mama, Cakla ma!!!" Pekik anak manis itu dengan baju kebaya yang pas di badan kecilnya.

"Ara, kenapa teriak sayang?" Tanya sang mama yang lagi sibuk ngurusin tamu-tamu sang adik.

"Cakla dawah ma, itu!!" Tangan kecilnya menunjuk sang adik yang sedang menangis di gendongan papanya.

"Astaga, kamu Ndak papa to le?" Tanya sembari mendekat ke anaknya yang merentangkan tangan minta di gendong.

" Huaaa, mama hiks kit!!!" Tangisannya sambil megep-megep.

"Udah Ndak papa masa jagoan papa nangis sih??" Dan sang papa mencoba menenangkan anaknya.

"Udah ya, kita makan eskrim mau??" Tanya mencoba menghibur putranya itu.

"Ala mau pa" tapi yang ngejawab malah kakanya.

"Yaudah ayuk di aja adek Cakranya" pinta jaehyun supaya anak perempuannya ini ngajak adiknya.

"Heumm, Cakla ayo makan es kim. Telus nanti main sama paman say, telus di gendongan kaya pesawat."ajak sang kaka, dan diangguki adeknya.

Setelah Cakra turun dari gendongan muna, merekam pun jalan gandengan ke stan es krim.

"Duh lucu ya mereka, Tambah mau dek" bisik nakal jaehyun ke muna.

"Mas ihh, masih banyak orang juga!!" Kesalnya ke suami.

"Yaudah nanti kalo tamu udah pulang" kata jaehyun yang dihadiahi geplakan maut muna.

"Bang tahan woiii, nikahan bang Mark masih lama!!" Ngomong-ngomong itu jisung yang lagi tahap skripsi. suka kesel dia, kenapa gak abang-abang gak bapaknya butttchinnnn.

"Halah, iri kan Lo. Makanya cepet-cepet resmiin itu hubungan Lo sama Bella!!" Iya adik bungsunya ini ngikutin jejak Mark sama jaemin yang gantungin perasaan orang.

" iya-iya, males deh." Setelah itu dia pergi, gak mau juga di bulli sama Abang sulungnya itu.

"Udah, ayok ke kembar. Terus foto sama pengantinnya"ajak muna, buat ngehampiri anak kembarnya yang jadi bahan uyel-uyelan teman-teman pengantin yang gemas sama si bocil kembar.

Oh ya, sampai lupa. Jadi ini tu acara nikahannya Mark dan lala. Setelah lamaran Mark di tolak sama ayah Dimas selama 5.

Ya gimana, coba pikir Mark ngelamar Lala, saat Lala aja baru kelas 3 SMA. Yang artinya dia juga baru lulus, belum ngelanjutin kuliah, belum kerja.

Mau dikasih makan apa tu anaknya?, Angin??. Maka dari itu Mark langsung mempersingkat kuliahnya dan buka usaha kafe gitu.

Dan akhirnya boleh lah dia nikahin kembaran dari Laili Desya Anindita.

"Sya awak e dewe kapan ya??" Tanya lelaki kulit tan itu kepada wanita yang sedang makan Sop.

(Sya kita kapan ya?)

" Opo ne??" Balik tanya Desya yang lagi makan jamur rumput laut, kalo di daerah hym biasanya pakai itu. Terus di makan terakhir kali buat gong-nya.

(Apanya??,)

" Nusul bang Marko karo mara lah, mosok kedisik an mara. Kan sing pacaran awak e Dewe sek, kok sing rabi bang Marko Karo damara Sik!!!" Kesel Haechan yang di cuekin desya karena dia masih fokus sama sopnya.

(Nusul bang Marko sama mara lah, masa keduluan mata. Kan yang pacaran kita dulu, kok yang nikah bang Marko sama damara dulu!!)

" Hah, kuliah mu i rampung no!!, Gek golek kerja sik mapan sa."kata Desya setelah naruh piring di bawah kursi, biar gak kesampar gitu.