#13

254 18 11
                                    

Hai guys balik lagi sama aku
Ok guys hari ini aku akan upload lagi cerita Granger X Silvana
"Yang sebelumnya benar-benar melatih iman ya wkwkwkwk" (Author )
Sebelum kita mulai terimkasih atas vote dan yang sudah membaca

Ok guys semoga kalian suka
Enjoy !!!

----------------------------•----------------------------

Saat di jalan
Orang tua Silvana, Silvana dan Granger berbincang-bincang di dalam mobil

"Granger tadi yang mandiin Silvana loh pah, hihi" (Ibu Silvana)

"Iya lah orang bentar lagi mau sah biarin aja sekalian latihan" (Ayah Silvana)

Ibu Silvana melihat kaca spion dalam mobil dan terlihat Granger dan Silvana tidur, sepertinya mereka kelelahan di rumah sakit
Dan terlihat Silvana bersandar di dada Granger

"Wah mereka tidur pah, hihi" (Ibu Silvana)

"Iya sandaran lagi haha" (Ayah Silvana)

"Akrab banget ya mereka" (Ayah Silvana)

"Iya pah mamah jadi seneng liatnya" (Ibu Silvana)

"Hihi" (Ayah Silvana)

Tiba-tiba Granger mengatur posisi enak nya untuk tidur

Granger mengatur posisi tidur enaknya dengan memeluk Silvana kemudian memberikan selimut kepada Silvana dan menyelimutinya
Karena Granger takut Silvana kedinginan

Granger kemudian mencium dahi Silvana dengan pelan

Kemudian orang tua Silvana melihatnya dan berkata

"So sweet nak Gran" (Ayah dan Ibu Silvana)

"Hehe, makasih mah pah" (Granger)

"Kamu jaga terus Silvana ya Gran" (Ayah Silvana)

"Iya pah pasti itu" (Granger)

Kemudian ibu Silvana bertanya sesuatu

"Kamu suka poni Silvana tidak Gran ?" (Ibu Silvana)

Granger menjawab

"Aku suka ko mah, melihat poninya yang maju ini membuat wajahnya jadi imut dan cantik" (Granger)

"Hihihi, so sweet nak Gran" (Ibu Granger)

"Hehe" (Granger)

Tiba-tiba Ayah Silvana berkata

"Hadeuh macet lagi" (Ayah Silvana)

"Coba lihat maps" (Ibu Silvana)

"Wah agak panjang ni mah, macetnya" (Ayah Silvana)

"Waduh gimana ya pah, ada jalan pintas ngak pah ?" (Ibu Silvana)

"Ngak ada kayaknya mah" (Ayah Silvana)

Granger kembali memejamkan matanya dan akhirnya tertidur

2 jam pun berlalu
Dan saat itu sudah pukul 10 pagi
Dan akhirnya jalannya mulai kembali lancar

"Akhirnya jalannya lancar" (Ayah Silvana)

"Iya pah akhirnya lancar juga setelah menunggu 2 jam" (Ibu Silvana)

"Terimkasih Tuhan" (Ayah dan Ibu Silvana)

Mereka pun Melanjutkan perjalanan

Akhirnya mereka sampai di rumah

Orang tua Silvana mengetuk pintu istana

Tok!tok!tok!

Kemudian datanglah Alucard

"Eh Alu" (Ayah Silvana)

"Eh ada yang mulia, silahkan masuk yang mulia" (Alucard)

"Ngak usah formal, panggil aja aku om" (Ayah Silvana)

"Ok om silahkan masuk" (Alucard)

Alucard melihat Granger menggendong Silvana yang ditutupi selimut

"Waw Gran kuat juga kamu" (Alucard)

"Iya dong, hehe" (Granger)

Granger langsung meletakkan Silvana di dalam kamarnya

Setelah itu Granger mencium dahi Silvana
Kemudian Granger menuju ruang audio alat musik

Di sana Granger memainkan biola kecilnya dengan lembut

🎻🎼🎼🎼🎼🎼🎼🎼🎼🎼🎼🎼🎼

Alunan biolanya terdengar sangat merdu dan terdengar dari semua sudut istana

"Uwaw merdu sekali" (Fanny)

"Mantap lanjutkan Gran" (Tigreal)

"Hah.....enak sekali" (Alucard)

Maaf ya guys segini dulu, aku lagi ada acara pergi

Ok guys sampai sini dulu ya Cerita kali ini jangan lupa follow aku
Dan subscribe channel yt aku
Namanya SPI_ CAT
OK GUYS TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA.

STAY SAFE
LOVE YOU ❤️









Gravanna Story 💞💫Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang