Disinilah mereka berdua (2Sun), berdiri di samping lapangan basket, entah udah berapa lama mereka diam disini soalnya si Sunghoon nggak mau beranjak. Pas mau ditinggalin malah ngamook, mana maksa pula. Sampe tangan si Sunoo dia cengkram biar nggak bisa kabur.
Sunoo narik-narik tangannya berusaha agar lepas dari cengkraman Sunghoon "lepasinn... Woe, gue mau masuk kelas"
"dikasih izin buat bolos kok gamau"
"bukan gamau, tapi kalo sama lo yah, gue musti mikir 2 kali geblek! Lepasin nggak? Atau-"
Sret,
Sunghoon menoleh, menatap ke arah Sunoo "Atau apa?"
"ehmmm... Err, ada Monyet Terbang tuh disana!" ucap Sunoo nunjuk ke belakang Sunghoon, kemudian menarik tangannya sekuat mungkin
Nihil. Tangannya masih dalam cengkraman, kemudian suara tawa terdengar
"HAHAHAHAHA"
Si Sunghoon yang ngakak, ia megang perutnya yang sakit kemudian ngusak rambut Sunoo gemas "Mana ada monyet yang bisa terbang..."
Wajah Sunoo langsung merah 'dahla, malu gue'-Sunoo.
Ngeliat ekspresi sama gerak-gerik Sunoo makin buat si Sunghoon ketawa nggak berhenti-henti, ia sampe terduduk lemas
Melihat kesempatan Sunoo langsung ngibir, tapi baru beberapa langka ia langsung berhenti dan berbalik ke arah Sunghoon lagi
"Pak Yoongi, ngapain pak?"
"Iya, ngapain pak?" ikut Sunoo menunduk, kemudian kasih senyum ramah
"Ngambil bola basket yang ketinggalan,"
"Ohh" ujar mereka serempak sambil ngangguk
Yoongi memicing ke arah mereka kemudian berdehem "Sunghoon udah keliling seluruh sekolah?" tanya Yoongi mutarin bola basketnya
"...."
Sunoo langsung cubit pinggang Sunghoon, soalnya yang ditanya diam aja malah natap pak Yoongi pake tatapan anak anjing (berbinar)
"eumhh, sudah hampir semuanya pak, hanya tinggal beberapa ruang klub ekstrakurikuler" Jelas Sunghoon sambil mengelus pinggangnya yang nyut-nyutan bekas dicubit tangan mungil Sunoo
"Ok, kalo gitu lanjutin, pak duluan"
"Nde..."
Setelah sosok Yoongi menghilang dibalik tikungan, Sunoo langsung berjalan meninggalkan Sunghoon
"Adek Ketos! Mana tanggung jawabnya?! Kok mau ning-" ucap Sunghoon lantang, si Sunoo langsung nerjang tubuh Sunghoon
"Jan macem-macem!" ancem Sunoo, ngelirik hati-hati ke arah tikungan, takutnya ntar pak Yoongi balik ke sini lagi
"Aduhh, Adek Ketos mau bully saya yang-"
Sunoo langsung bekap mulut Sunghoon, ia melotot "Sshhtt! Akhhh-" pekik Sunoo megangin tangannya yang barusan dijilat sama oknum Sunghoon
"Lo?! Gue gak mau ya!"
Sunghoon naikin alisnya terus mau teriak lagi
"Oke Fine!" ujar Sunoo akhirnya kemudian narik tangan Sunghoon agar mengikutinya
.
.
.
.
.
"Lo kan udah kelas 12, ngapain kepo sama eskul?" tanya Sunoo melirik ke arah Sunghoon yang lagi serius jalan
"Ya, terserah gue dong" jawab Sunghoon santai, dan sukses buat Sunoo langsung kesal saat itu juga
"Hmph!"
Sunghoon ngelirik, dan nemuin Sunoo lagi ngelipat tangannya di depan dada sambil monyongin bibir
Grep
Si Sunghoon usil nyubit bibir Sunoo "kek bebek" godanya ketawa jahat, tapi langsung dapat keplakan dari Sunoo dan udah hampir di terkam tapi terhenti kala ada keributan di depan mereka
Dua orang hooman sedang bergelut tepat dihadapan mereka. Lebih tepatnya gelut mulut. Tapi suasana semakin memanas kala salah satu dari mereka membawa nama orang tua,
Brakk
Semuanya langsung ricuh, mereka berdua saling jambak dan mengigit
Sunoo langsung berlari dan narik si pirang yang mau nerkam temannya yang udah tersungkur di lantai
"Stop!" pekiknya, semua orang langsung diam termasuk dua orang yang berkelahi tadi
"Kalian berdua ikut gue ke Ruang Konseling sekarang juga!" ujar Sunoo berjalan mendahului mereka, Sunghoon yang kebingungan memilih untuk mengikuti Sunoo sekalian mengawasi dua orang yang sempat berkelahi tadi
.
.
.
.
.
"Kim Sunoo? Ada apa?" tanya bu So Jung melirik ke belakang Sunoo
"Mereka berkelahi" jelas Sunoo menarik kedua orang yang berkelahi untuk duduk di hadapan bu So Jung
Sunoo dan Sunghoon juga ikut duduk, tapi baru beberapa menit mereka duduk, bu So Jung ngasi Isyarat buat mereka pergi
Setelah keluar dari ruang konseling, Sunoo langsung mengantar Sunghoon ke gedung kelas 12, dan syukurlah tidak ada hambatan dan berjalan mulus karena pihak Sunghoon menerima tanpa banyak perdebatan
Sunoo kembali ke gedung kelas 11 dengan perasaan senang "Ada alasan buat lepas dari dia haha"- gumam Sunoo terkikik, melompat-lompat kecil menuju kelasnya
Tapi sesekali ia tertawa saat mengingat kembali alasan dari perkelahian adik kelasnya itu
"HAHAHA"
Nami suka membuat cerita uWu
(・´з'・)Pengen sesekali buat adegan lucu, tapi apadaya jiwa kerecehan ku akhir-akhir ini lagi error (╥_╥)
Entah kenapa kayak kalo ada moment lucu or video lucu, daku nggak mau ketawa, kayak biasa aja. Lempeng
Apakah humorku akhir-akhir ini sangat mahal?
Padahal dulu, hal yang nggak lucu sekalipun ku ketawain helpp
Jiwa recehku kembalilah...
Jangan lupa ajak Jiwa rajinku juga...
KAMU SEDANG MEMBACA
TETANGGA <SUNGSUN>
Fanfictionsatunya emosian x satunya suka bikin emosi Genre : Comedy, Random, Slice of life, and a little bit romance. . . . Warn! #bxb #belok #nonbaku #receh #katakasar [071120]