Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(visualisasi Eden.)
%%%%
Di dalam perpustakaan, Jeno, Jeongin, sama Xiaojun lagi duduk. Buku buku tertata rapi dihadapan ketiga nya tapi tidak ada satu pun diantara mereka yang membaca buku tersebut. Yak gaes, ketahuan mereka numpang istirahat di perpustakaan.
"tugas nya turun hari ini kan?"tanya Jeno.
"tau dari mana?"tanya Xiaojun.
"Raja Werewolf."jawab Jeno.
"enak banget, Raja Werewolf kan orang nya asik."celetuk Jeongin.
"yaelah, enakan bang Xiaojun tuh. Kaga di tar tar sama kerajaan Ice."balas Jeno.
"ah udahlah, jadi tim elit tuh enggak enak."saut Xiaojun.
'Kumpul di gedung utama, ada tugas.'
Ketiga nya sama sama terdiam mendengar pesan yang baru saja Hwall kirim. Baik, Jeno, Jeongin, ataupun Xiaojun, mereka semua terkejut. Pasalnya, ini kali pertama tugas turun yang artinya anggota tim elit bisa merasakan dunia luar tanpa perlu sembunyi sembunyi lagi.
Dengan cepat ketiga nya berlari keluar dari perpustakaan menuju gedung utama yang jarak nya tidak jauh dari perpustakaan.
Tapi baru saja berlari beberapa meter dari perpustakaan, Xiaojun terjatuh karena di tabrak oknum lelaki yang bisa terbang dan menggunakan panahan sebagai senjata utama nya.
"HYUNJIN!"
"ya ampun, gua nabrak buntelan es."gumam Hyunjin.
Mulut Jeno dan Jeongin sudah terbuka lebar saat mengetahui akan ada pertengkaran dahsyat antara Hyunjin dan juga Xiaojun. Kalau Jeongin bawa smartphone nya kini dia tinggalin di dunia manusia, Jeongin pasti udah merekam Hyunjin serta Xiaojun.
"turun lu sini!"
"bang maap! Gua enggak sengaja sumpah, gua tuh terlalu bersemangat sampe enggak ngeliat elu lagi lari."
"halah! Jin, turun atau gua pakai es gua buat nahan lu."
"eits, anda punya es, saya punya panahan."elak Hyunjin.
"panahan nya enggak bisa mecahin es bang Xiaojun."celetuk Jeno.
Baru saja Hyunjin ingin membalas, sebuah kereta kuda berwarna hitam datang dengan beberapa orang dibelakang nya yang berlari secepat angin hingga membuat Jeno, Hyunjin, Xiaojun, dan Jeongin termenung mengetahui siapa yang datang.
Jelas jelas kereta tersebut biasa digunakan oleh ratu Vampire atau perempuan anggota keluarga kerajaan. Hyunjin yang tadinya ada di langit langsung turun kebawah demi melihat siapa yang datang.
