R POV
Aku melihat eline melaimbaikan tanganya dari seberang gedung R Groups. Dia datang untuk tanda tangan kontrak hari ini. apa dia tidak memiliki pakaian lain nya ?
Aku bukan nya suka mencampuri urusan style orang lain , hanya saja aku merasa tidak nyaman melihat bagian perutnya yang terbuka dengan top crop yang dia kenakan.
Aku buru buru menghampiri gadis itu dan menyeretnya kedalam mobilku.
- - -
" itu bagus . . . kami ambil yang ini " ucapku begitu melihat eline keluar dengan atasan putih dan celana longgar senada yang membuat terihat rapi dan cantik.
" pak . . . saya akan bekerja sebagai koki bukan eksekutif muda . . . kenapa saya harus memakai pakaian seperti ini ? lagi pula saya lebih terlihat seperti pacar bapak kalau begini " kekehnya , aku mengangguk.
" aku tidak masalah kau mengenakan pakaian apapun diluaran sana , tapi yang tadi . . . itu tidak mmm . . . itu terlihat ? " aku menggantungkan kalimatku.
" murahan " jawab gadis itu menatapku tajam. " saya memang beli diskonan pak . . . " imbuhnya. " apa aku terlihat seperti ayahmu ? " tanyaku membuat gadis itu menggeleng. " kenapa dari tadi kau memanggilku pak ? itu sangat berisik " keluhku, membuatnya menatapku tak percaya. " anda bos saya , kalau bukan panggil pak , panggil apa lagi ? " dengusnya membuatku terkekeh.
dia selalu memiliki cara untuk menjawab kalimatku.
" kau bisa memanggil namaku, Richard . . . atau R ?, aku tidak setua itu " ucapku mengeluarkan kartu hitam untuk membayar baju yang dia kenakan. " R . . . anda akan terlihat seperti zombie yang sedang jatuh cinta nanti " dengusnya. Aku tertawa. " aneh mendengarmu mengatakan secara tidak langsung kalau kau menonton fil romantis semacam warm bodies padahal kau tidak percaya cinta " ucapku membuat Eline menggeleng. " itu hanya film, cukup menyukai atau membencinya, tidak perlu mempercayainya, itu tidaklah nyata " jawabnya membuatku semakin penasaran. Apa yang membuat gadis ini begitu tidak mempercayai cinta ?
" baiklah , saya akan menganggap ini hutang Mr. BOSS . . . saya akan membayarnya begitu mendapat gaji pertama nanti " ucapnya berjalan keluar butik.
Z POV
Aku berniat naik taxi dari sini agar tidak menimbulkan gosip apapun , tapi sepertinya pemilik mobil merah itu terlalu cepat datang.
" kenapa masih disitu ? masukkah ! kita bisa terlambat . . . pekerjaan itu penting bukan ? ini hari pertamamu, bukankah kau harus memberikan kesan yang baik pada boss mu ? " ucapnya dari dalam mobil merah miliknya.
" bukan nya boss nya anda ? kalau aku terlambat itu salah anda karena anda yang menyeretku kemari " dengusku membuat pria disamping ku tertawa.
- - -
Sudah kuduga , kami akan langsung menjadi sorotan begitu tiba di R-1 Hotel . Aku sudah mengatakan untuk berangkat sendiri kemari tadi, kenapa pria ini terus memaksaku untuk pergi bersama nya ?
Kami langsung menuju ke dapur dengan beberapa koki yang sudah berkumpul bersama. " ini Clarkson , dia koki utama disini, dia belum memiliki asisten koki, dan aku ingin kau yang menggantikan nya selama satu musim ini , sementara dia harus pindah tugas ke cabang lain , dan ini Ms. Ivanovska . . . dia koki utama baru kita selama satu musim kedepan " pria itu memperkenalkanku didepan beberapa pegai hotel disini.
bukankah ini akan menimbulkan gosip nanti ?
KAMU SEDANG MEMBACA
SUIT & DRESS (COMPLETED )
RomanceAku cukup gila saat bekerja , tapi aku bukan tipe-tipe pria dingin yang hanya menjadikan wanita alat pemanas tempat tidur seperti novel novel picisan dewasa yang kalian baca, karena bagaimanapun aku percaya cinta dan takdir indah itu ada . seperti k...