12• Guest

80 15 3
                                    

Maaf!









Maaf.









Pokonya maaf untuk yang sebesar besarnya karena udah nelantarin work ini, hiks. Kayanya otak aku menyusut deh T_T soalnya aku bener bener nggak punya ide untuk plot, alur, dan isi cerita ini.

Pokoknya mulai minggu ini, aku bakalan update rutin lagi. Tenang aja, aku nggak akan bohong lagi kok, ehe :v

Enjoy this story!





Saat ini dikerajaan Aquitane, Lean dan Leon sedang berlatih pedang.

"Lean apa kau merasa.." Ucapan Leon terpotong oleh suara teriakan Lean.

"..KITA JADI LEBIH KUAT SEPULUH KALI LIPAT KAN!" Teriaknya.

"Ba-bahkan tadi pagi saat aku membuka pintu kamar dengan penuh semangat dan keceriaan, pintunya malah rubuh, kesatria yang berjaga didepan pintu kamarku sekarang sedang koma karena tertimpa pintu berlapis emas yang didorong kencang olehku. Aduh aku bicara apa sih?! POKOKNYA. DENGAN BERTAMBAHNYA HARI, KEKUATANKU JUGA BERTAMBAH BESAR! BUKANKAH INI BAHAYA? BAGAIMANA DENGAN KAK CLARISSA?" Lanjut Lean.

Leon tersentak kaget, ia melupakan fakta bahwa Clarissa memiliki darah 70% klan iblis.

"Kau benar, bagaimana jika nanti malam kita berangkat pergi menuju akademi?" Ucap Leon yang dibalas anggukan kepala oleh Lean.

Beberapa tahun belakangan ini, kekuatan dan aura yang dimiliki para klan iblis semakin bertambah besar dan pekat hari demi hari. Bertambahnya kekuatan iblis berarti juga kebangkitan sang penguasa dunia bawah, Dewa Hades.

Hanya satu alasan bagi dewa Hades untuk kembali bangkit. Apalagi jika bukan untuk menguasai dunia tengah. Perang antar dunia bawah dan dunia tengah akan kembali terjadi. Perpecahan-

-dimulai.

==========

Kelas sedang berlangsung di akademi, kelompok yang diketuai oleh Iris itu sedang berdebat mengenai guest yang dengan asal asalan dipilih oleh Aris.

"KENAPA KAU MEMILIH MISI BERBAHAYA SEPERTI INI HAH?!"

"POINNYA BANYAK! LALU APANYA YANG BERBAHAYA DARI MENCARI BATU MANA HATI NAGA, ITU HANYA SEBONGKAH BATU!"

"APA KAU TAU DIMANA LETAK BATU ITU? DI DASAR GUNUNG BERAPI WILAYAH NETHERLAND BODOH!"

"APA!?"

'Braak

"Diam."

Clair memukul meja dengan cukup keras sambil memerintah mereka untuk diam. Tak hanya kelompok mereka saja yang diam, tetapi seisi kelas juga ikut terdiam dan membatu.

'Kraak

Meja yang dipukul Clair retak dan semakin melebar, beberapa detik kemudian meja itu benar benar patah terbagi menjadi dua. Beberapa orang yang berada didalam kelas melebarkan matanya dengan terkejut, dan sisanya hanya menatap datar kearah Clair.

'Sudah biasa.' Batin mereka.

"O-Oh, maaf aku tak sengaja. Ja-jadi, kapan kita mulai perjalanannya? Lebih cepat lebih baik bukan?" Ucap Clair dengan gugup.

"Yah, bagaimana jika kita mulai besok tepat saat matahari muncul." Tanya Bella yang dijawab dengan anggukan oleh kelompok mereka.

"Hm, sekarang sudah jam dua belas, Aku ingin kekantin. Apa ada yang ingin ikut?" Tanya Iris.

"Tidak, aku akan beristirahat dikamar." Ucap Clair sambil berlalu dari kelas.

Clair Point of View (POV)

Sebenarnya aku sangat kesal dengan si bodoh putra archduke itu, bagaimana bisa dia memilih guest secara asal asalan hanya karena poin yang banyak. Duh, aku jadingin membunuhnya

Ck, aku benar benar dendam dengan bocah bodoh itu, awas saja nanti. Akan kubalas perbuatanmu.

Sudah, sabar, sabar,

Bukannya bagaimana bagaimana, aku tak keberatn sih jika guestnya hanya sulit, tapi gunung merapi di Netherland itu-JAUH SEKALI TEMPATNYA! JAUH.

cih. Aku kan malas, benar benar deh.

Jika kalian berpikir 'jaraknya akan dekat jika aku berteleportasi' tidak. Profesor Senna memberi satu peraturan yang sangat sulit.

Tidak boleh memakai mana ataupun sihir sendiri.

Sedangkan aku bernapas saja menggunakan mana, hah aku hanya bisa tersenyum sabar. Jika manusia biasa bernapas dan menghirup oksigen agar tetap hidup beda halnya denganku, aku butuh mana agar tetap hidup. Sekalipun tak ada oksigen tapi jika ada mana aku tetap bisa bernapas.

Aku hebat kan?

Sudah sudah, sekarang bukan waktunya marah marah. Aku harus memikirkan cara untuk sampai di Netherland dengan cepat. Waktu tenggat tugas ini adalah lima hari dimulai dari besok. Sedangkan perjalanan dari akademi keNetherland saja sudah satu minggu lebih.

Kenapa tidak boleh memakai sihir sendiri sih?

OH IYA BENAR. kan tidak boleh memakai sihir 'sendiri' berarti jika memakai portal teleportasi umum boleh dong? Hehe. Hehehe.

Oke, cara sudah ditemukan.

=====


Koreksinya tolong :D

Princess In The Novel : ReinkarnationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang