Antara Tasbihku Dan Rosariomu [Knj~Bts]

6

Namjoon POV

Setelah mengantar bunga pulang aku langsung kembali ke ageni karna manager sejin menyuruhku kesana, entah mengapa aku merasa senang sekali bisa jalan bersamanya tadi.

Sepanjang koridor aku selalu tersenyum kala mengingat bunga aku juga menyapa beberapa staf yang lewat, aku pun memasuki ruangan untuk latihan dan di sana para member sudah pada berkumpul.

"Yak! Namjoon-ah kau dari mana saja?" Tanya sejin Hyung

"Aku tadi ada urusan sebentar" jawabku sambil tersenyum.

Dan para member memandang ke arahku dengan tatapan aneh, apa ada yang aneh denganku?

"Heii kalian, mengapa kalian menatapku seperti itu? Apa ada yang salah denganku?" Tanyaku heran

"Hyung apa kau sehat?" Tanya taehyung sambil menyentuh dahiku dengan punggung tangannya

"Ne? Aku sehat, memang ada apa denganku?" Tanyaku balik

"Yakk!! Hyung kau ini seperti orang yang sudah tidak waras baru pulang sudah senyum-senyum sendiri membuatku takut saja" cibir jk dengan kesel

"Iya namjoon-ah, kau ini kenapa?" Tanya jin hyung

"Aku tidak apa-apa Hyung, Yasudah ayo mulai latihan" ajakku dengan riang.

Namjoon POV end

                                 ***

Sementara bunga saat sampai di rumahnya ia langsung membersihkan dirinya dan melanjutkan untuk Menjalankan ibadah nya.

Setelah selesai ibadah bunga turun untuk makan malam. Namun saat bunga sedang makan tiba² ponsel nya berdering menandakan bahwa ada panggilan masuk, saat di lihat ternyata papah bunga lalu dia pun mengangkat nya

"Assalamualaikum pah?"

"Walaikumsalam, ehh bung lagi apa kamu nak?"

"Aku lagi makan nih pah, ada apa papah malem² nelfon bunga?"

"Emm, gini bung papah mau minta tolong kamu bisa? Kamu lagi ga sibuk kan untuk sebulan kedepan?"

"Minta tolong apa pah? Kebetulan bunga untuk bulan depan ga seberapa padet kok jadwal kampus nya"

"Alhamdulillah deh, gini bung papah minta tolong buat kamu hendle perusahaan papah yang di sana untuk bulan ini soal nya papah lagi bnyk banget kerjaan di sini. Dan soal kerjasama dengan bighit kamu bisa hendle nya kan sayang?"

"Oh iya pah ga papa bunga bisa kok hendle nya, lagian sekaligus belajar jadi pebisnis hehe"

"Makasih ya sayang"

"Iya pah, eh iya mamah mana pah?"

"Mamah lagi ada pengajian bung"

"Oh gitu ya"

"Iya sayang, ydh papah tutup dulu ya telfon nya, assalamualaikum"

"Walaikumsalam"

Tut...Tut..

Ponsel sudah di tutup bunga langsung menyelesaikan makan nya dan lanjut ke kamar.

Sampai di kamar bunga tidak langsung tidur namun dia duduk di balkon sambil mendengarkan sholawat nabi. Setelah itu dia masuk ke kamar dan langsung tertidur.

___**___

Bunga sudah bangun dan baru saja selesai solat subuh dan dia lanjut untuk membaca Al-Qur'an, namun di tengah-tengah sedang membaca Qur'an dada nya terasa sesak yang teramat sakit sampai ia susah bernafas. Dia pun menyudahi baca Al-Qur'an nya dan beristighfar sambil terus meringis menahan sakit.