-memaksakan diri terlihat baik-baik saja maka jangan salahkan orang lain bila tidak peka-
•kesalahan atau takdir•
DELAPAN BULAN BERLALU
Hari yang di nanti nantikan pun tiba,hari ini adalah hari kelulusan saaih beserta teman temen satu jurusannya
Challdiva,chacha dan sinta sudah lebih dulu menikmati kelulusan mereka bahkan mereka bertiga sudah lulus hampir tiga bulan yang lalu
"Pakaikan dasi ku"
"Apa aku terlihat tampan? "
"Pasti hari ini menyenangkan"
"Ssst diam saaih,jangan gerah" Protes chall
Saaih hanya terkekeh pelan melihat wajah gadis-nya itu yang sepertiny kesal karna dirinya banyak mengoceh hari ini
"Kirain bakalan ngulang lagi" Cibir chall
"Engga lah,gini gini aku tuh peduli sama masa depan kita" Jawab lelaki itu
"Masa depan? " Tanya chall beo
Saaih menundukan wajahnya menatap wajah gadis yang berada di depannya itu"yah,dan selesai dengan semua acara di kampus kita akan langsung memulainya "ucap saaih lembut membuat chall sedikit bergidik geli
" Minggir sana"
"Kok di dorong sih? "
Chall meninggalkan saaih keluar dari kamar itu"ayo buruan ih nanti kita telat"ucap gadis
Saaih tersenyum sempurna jujur ini termasut hari yang dia tunggu tunggu...awal mula sebuah kehidupan bersama gadis yang dia cintai
Tak sabar membayangkan betapa indahnya kehidupan mereka setelah mereka saling memiliki seutuhnya
***
Acara wisuda sudah di mulai sejak dua jam yang lalu...
Keluarga saaih pun sudah berada di sana bersama dengan challdiva
"Setelah ini kalian mau bulan madu? " Tanya mami saaih
Chall seketika menjadi gugup,itu di luar rencana menurutnya"chall ikut saaih aja mi"jawab gadis itu dan mendapat anggukan mengerti dari sang ibu mertua
"Kalau bulan malu ateh ikut yah" Sambar lelaki remaja itu
"Minta izin sana sama saaih" Ucap papi saaih membuat Fateh langsung menggelengkan kenapanya mana mungkin abang nya itu memberikan izin
***
"Selamat... " Saaih yang masih sibuk berbicara dengan teman temannya pun memalingkan pandangannya ke arah suara itu
Lelaki itu tersenyum"haii istri"ucap saaih dengan nada alay nya
Setelah selesai acara kini lapangan luas yang berada di kampus itu di penuhi oleh keluarga para mahasiswa yang sudah lulus beserta Mahasiswa nya juga
"Mami,papi mana? " Tanya saaih
"Lagi balik ke mobil bentar ada yang mau di ambil katanya"jawab chall
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesalahan Atau Takdir (selesai)
Fantasy[SELESAI] Takdir dan kesalahan dua hal yang mungkin tak bisa menjauh dari kenyataan hidup yang kita alami Trimakasih untuk tetap bertahan walau hubungan ini di awali dengan kecerobohan dan bukan dengan dasar cinta. menceritakan dua insan yang terik...
