[✓] Blueprint [banginho]

⊛Epilog⊛

"Jisung? Kamu Jisung?" Seungmin menatap tidak percaya laki-laki di depannya.

"Bang Seungmin?"

"Astaga Jisung! Kukira kamu sudah meninggal saat itu."

Seungmin buru-buru memeluk laki-laki berpipi chubby di depannya. Jisung yang sekarang terlihat berbeda di matanya.

Ia lebih berisi ketimbang saat masih menjadi anak buah kakaknya dulu. Seungmin berharap ia tidak sedang bermimpi sekarang.

"Maaf, gue pergi dari kalian ..."

Seungmin melepas pelukannya dan menggeleng pelan.

"Nggak, kamu nggak salah. Yang salah kakakku. Kamu mau kembali, nggak? Kak Minho sudah menikah sekarang. Keponakan kita sangat lucu," ujar Seungmin.

"Benarkah? Syukurlah."

Jisung tersenyum tipis mendengar kabar kakaknya. Selama dua tahun menghilang, ternyata kedekatan kakaknya dan bosnya sangat mulus. Tanpa adanya dia.

"Min, kita ngobrol di cafe aja ya? Nggak enak di depan sekolah. Takut dikira elo mau nyulik gue."

"Ayuk, aku mau cerita banyak sama kamu sebelum pulang."

"Jadi pernikahan mereka itu gara-gara nggak sengaja?" Seungmin mengangguk.

"Kak Chan hormonnya nggak bisa dikontrol. Jadi kebablasan sampe kak Minho hamil trus nikah."

"Apa mereka bahagia?" ragu Jisung.

"Mereka bahagia, Sung. Kak Minho udah ngelepasin kamu. Tapi ..."

Jisung mengerutkan keningnya bingung. "Tapi apa?"

"Hyunjin masih mengharapkan kamu kembali."

"Hyunjin? Kenapa?"

"Dia cinta sama kamu, Sung. Bahkan dia nggak mau nerima cinta orang lain karena cuma kamu di hatinya."

Jisung terdiam, sejujurnya ia senang kalau Hyunjin ternyata masih mencintainya dan mengharapkannya kembali. Tapi situasinya sekarang berbeda. Dia tidak bisa kembali semudah itu.

"Kamu mau kan kembali ke kami?"

"Gu-gue bukannya nggak mau. Tapi situasinya sekarang berbeda. Gue sekarang menjadi anak angkat bibinya Kak Younghoon."

"Aku akan menemui mereka dan menjelaskan semuanya."

Seungmin beranjak dari kursinya dan menarik Jisung pergi dari cafe. Tenang, mereka sudah membayar kok sebelumnya.