(❢haruto

2.2K 241 6
                                    

"HARUTO!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"HARUTO!"

Haruto membalikkan badannya menghadap orang yang memanggil namanya.

"i-ini buat lu, dimakan ya." ucapmu malu malu sambil menyodorkan sekotak bekal.

Kamu tersenyum saat Haruto menerima kotak pemberianmu. Pertama kalinya juga Haruto menerima pemberianmu.

"ini? harusnya masuk kesini." Kamu membelalakkan matamu ketika Haruto menuangkan isi kotak itu ke tempat sampah.

"nih makasih ya, enak banget tuh kata tong sampahnya." Haruto menyerahkan kotak kosong itu kepadamu.

Kamu menatap Haruto tak percaya.

Kamu yang rela rela harus bangun lebih awal hanya untuk mencari resep makanan dan membuatnya hanya untuk Haruto.

Sebenarnya Haruto sudah biasa mengabaikan pemberianmu itu, biasanya haruto akan memberikannya pada temannya atau ia kembalikan kepadamu.

Tapi kejadian tadi yang terparah, dia membuang pemberianmu di depan matamu langsung.

"jahat banget sih lo." lirihmu menatap Haruto yang juga menatapmu.

Banyak murid yang baru datang melihat kejadian itu dan mulai berbisik bisik.

"seharusnya lo kalo ga nerima pemberian gw kasih kek ke orang lain atau balikin ke gw kayak biasa, jangan dibuang! sayang nasinya dan lu juga ga menghargai usaha gw." kamu benar benar meledak marah pada Haruto.

"yaudah kalo gitu besok gantian deh gw yang bawa bekel buat lu, terserah mau dimakan atau dibuang." Haruto mengelos pergi, kamu hanya menatap geram lelaki yang selama ini kamu suka.

"halah paling ga ada tuh bekel buat gw besok." gerutumu dan pergi ke kelas.



***


"Y/n di cari Haruto!" panggil temanmu.

kamu berjalan keluar kelas dan mendapati haruto dengan sekotak bekal di tangannya.

"nih, jangan marah lagi." kamu menerima kotak itu.

"istirahat nanti temuin gw di taman belakang." perintah Haruto dan pergi.

"dasar aneh." desis mu dan kembali masuk duduk di bangkumu.

kamu membuka kotak bekal itu karena kebetulan kamu belum sarapan pagi.

Kamu kaget melihat kotak isi nugget huruf bukan, lebih tepatnya nugget huruf itu merangkai kata menjadi I L O V E U.

MAKSUDNYA APAAN INI WOY!

kamu kembali menutup kotaknya tidak jadi memakannya.

Istirahat tiba kamu buru buru pergi ke taman belakang dan tidak mendapati Haruto disana.

"Dasar badut!" Kamu membalikkan badan berniat meninggalkan taman namun malah menabrak dada di depanmu.

Kamu mendongkak mendapatkan wajah Haruto yang sedang tersenyum manis kearahmu.

kamu melangkah mundur menjaga jarak dengan Haruto.

"Gimana?" Tanya Haruto tiba tiba.

"gimana apanya?" tanyamu balik.

"ck, i love you." kata haruto

kamu melotot menatap Haruto tak percaya lagi.

"ish, i love you y/n, gw suka sama lu, gw cinta sama lu, be my girlfriend?" ungkap Haruto tulus.

Kamu akan menjawab namun Haruto memotong ucapanmu.

"sebelum jawab gw mau minta maaf tentang nasi goreng kemaren, gw tau lu ga bisa masak, dan lu ngedadak bikinnya dan pasti garemnya banyak banget jadi gw buang." ungkap Haruto.

"ngeselin!"

"biarin dari pada gw atau temen gw sakit perut mending dibuang lagi pula kalo gw sakit perut lu mau tanggung jawab?" y/n bungkam, benar juga pikirnya.

"yaudah jawabannya apa?" tagih Haruto.

"iya iya gw mau." katamu ketus.

"mau apa? mau tanggung jawab?" ngeselin banget si Tono.

Haruto sengaja membuatmu kesal.

"ck udahlah basi gw mau ke kantin laper!" kamu akan meninggalkan Haruto namun tubuhmu keburu di dekap sama Haruto.

"ululu pacar Ruto ngambek." Haruto mengusap ngusap pucuk kepalamu sayang.

"makasih buat semuanya, makasih udah mau repot repot ngasih segala macem setiap harinya walaupun lu tau gw kasihin ke orang lain."

"Makasih juga udah bikin hati gw takluk sama lu, gw sayang lu Y/n." lanjut Haruto.







***

aw aw, maaf kurang greget.

treasure story ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang