You And I (Revisi)

6

Happy Reading Everyone❤

------

Harry dan Leonor pun keluar dari kediaman Dursley, Leonor sangat kesal dan marah kepada keluarga itu. Saking kesalnya, Leo menangis dalam diam.

"Ck, menyebalkan sekali Vernon dan Dudley! Mengapa kau betah tinggal disana Harry!" Gerutu Leonor.

"He-hei hei wait, Leo!" ucap Harry, mereka berdua pun terdiam dan duduk di trotoar.

"Kau kenapa? Mengapa menangis?"

"Aku kesal Harry, aku marah. Tega sekali mereka, memperlakukan Harry kecil dengan sangat kejam, tidak seharusnya mereka begitu. Tidak seharusnya mereka jahat kepada sepupuku"

"Oh Leo" Harry memeluk hangat Leonor. Harry membiarkan Leonor menangis didalam pelukannya, hingga Leonor berhenti.

"Aku ingin bertanya kepadamu" Harry bertanya ketika keadaannya sudah membaik.

"Ya Harry, aku adalah seorang Legilimency, aku bisa melihat masa lalu orang lain. Dulu ibuku juga seorang Legilimency yang sangat ahli" jelas Leonor memberitahu sepupunya itu.

"Mengapa kau tidak memberitahuku?" Tanya Harry terkejut.

"Tadinya aku memang tidak ingin memberitahumu, tidak penting"

"Hei itu sangat penting Leo" ucap Harry.

"Ya ya, tapi sekarang kan kau sudah mengetahuinya"

"Baiklah, sekarang kita akan kemana?" Tanya Harry bingung.

"Kita akan pergi ke Grimmauld Place No. 12, kediaman Sirius Black"

"Baiklah, dengan cara apa kita kesana?" Tanya Harry bingung.

"Peganglah tanganku erat-erat Harry" setelah mendengar ucapan Leo, Harry langsung memegang tangan nya erat.

"HAAAAAAAA" teriak Harry.

Tak lama mereka berdua berada tepat di depan Pintu rumah Sirius.

"Kau gila Leo, benar-benar gila, mengapa kau tidak memberitahuku kalau kau bisa ber-apparate" kesal Harry.

"Kau baru pertama kali? Jika iya berarti bagus, karena orang yang pertama kali ber-apparate akan muntah, dan kau tidak"

"Sepertinya aku akan muntah" ucap Harry dramatis.

"Sudahlah Harry jangan dramatis seperti itu, ayo kita masuk" ajak Leonor tertawa.

Harry tertawa mendengar ucapan Leonor, mereka pun masuk ke dalam, tapi Leonor merasakan bahwa rumah Sirius sedang ramai, dan ada Kreacher sedang membersihkan foto di dekat pintu masuk.

"Kreacher, apakah dirumah ada tamu" tanya Leonor.

"Nona Leonor!" ucap Kreacher membungkukan badannya hingga hidung nya mengenai lantai, Kreacher lalu melihat kearah Harry Potter.

"The boy who lived" ucapnya merendahkan.

"Kreacher bersikaplah sopan! Dia saudaraku!"

"Maafkan Kreacher nona" Kreacher membungkukan kembali badannya.

"Jadi? Apakah dirumah sedang ada tamu?" Tanya Leonor lagi yang membuat wajah Kreacher sebal dan kesal.

"Ya nona, sedang ada keluarga Weasley sang pengkhianat itu, sangat menjijikan mereka mendatangi kediaman Black!" Gerutu Kreacher yang membuat Leonor dan Harry kesal.

"Kreacher! Jaga omonganmu! Daripada kau terus menggerutu bersihkanlah satu kamar untuk Harry!" Suruh Leonor kesal.

"Baik nona" jawab Kreacher hilang dengan suara 'Floop'