BIAR AKU JADI SEMANGAT BUAT NULISNYA😊*walau ceritaku gaje, sih :')
Luvyuuuu😘
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy reading gaisseeu~♥
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Renjun sejak tadi hanya berguling- guling tidak jelas di atas kasurnya . Ia masih terpikirkan dengan saran yang di berikan Haechan.
Apa aku coba bicara sama mereka berdua, ya?
Renjun berdiri beranjak dari kasurnya dan mengambil ponselnya yang sedang di-charge. . . . To : Jeno🐶 Aku ingin bicara Kita bertemu di taman xx jam 7 malam . . . To : Nana🐰 Na, aku ingin bicara Kita bertemu di taman xx jam 7 malam . . . Renjun menghela nafas pelan sambil memeluk ponselnya di depan dada.
"Huft, semoga mereka berdua bisa ngerti."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Disini Renjun sekarang. Duduk dibangku taman sendirian, sambil memeluk tubuh mungilnya yang kedinginan. Salahkan dirinya sendiri yang tidak membawa jaket dan hanya memakai kaos lengan panjang.
