Part ini spesial khusus buat Gupy kita tersayang yang sedang berulang tahun hari ini. Happy Reading ^^
----------------------------------------------------------
"Besok ada rapat penting, jangan lupa untuk bangun pagi. Kita ada technical meeting terlebih dahulu"
Sebuah pesan teks dari Mew baru saja dibuka oleh Gulf. Sudah sebulan sejak kejadian itu Mew menyuruhnya untuk beristirahat dirumah. Gulf merasa bosan karena tiap hari orang suruhan Mew datang membawa makanan.
3 hari yang lalu Gulf merengek pada Mew agar tak lagi menyuruh orang mengantar makanan karena ia tak mau nantinya akan menjadi gendut.
"Phi..berhenti mengirimiku makanan setiap hari. Lihat perutku mulai membesar seperti bapak-bapak dan pipiku sangat chubby" Gulf memegang perutnya dan menggembungkan pipinya.
Mew yang saat itu tengah duduk menonton tv dirumah Gulf hanya bisa menahan tawa melihat tingkah kekasihnya.
"Aku tak ingin Gulf kesayangan ku ini kelaparan sepanjang hari" Mew mencubit hidung Gulf.
"Tapi kan......"
Chuuuuuu
Belum sempat Gulf menyelesaikan perkataan nya, sebuah ciuman mendarat di bibirnya. Wajah dan telinga Gulf kembali merah seperti biasa dan membuat Mew semakin gemes padanya.
"Ya sudah, 3 hari lagi aku akan membiarkanmu masuk kantor kembali agar perut dan pipimu tidak semakin besar" ucap mew.
Gulf yang mendengar itu kegirangan. Ia sudah bosan hanya dirumah saja tanpa mengerjakan apapun.
Keesokan harinya tepat pukul 06.30 Gulf sudah berpakaian rapi dan siap untuk berangkat ke kantor karena Mew bilang jika rapatnya akan dimulai pukul 08.00.
"Good Morning baby.." Mew seperti biasa sudah berdiri di depan rumah Gulf dengan pakaian rapi.
Gulf berlari dan langsung memeluk Mew. Entah kenapa hari ini ia merasa sangat rindu dengan pacarnya yang posesif ini. Terlebih sejak apa yang mereka lakukan di dalam mobil pada malam itu.
"Gulf..Kenapa?? Apa kau sakit?" Tanya Mew sambil menempelkan tangan nya di kening Gulf.
"Tidak phi. Kenapa?" Gulf memandang Mew.
"Hmm..wajahmu merah sekali. Bahkan telinga mu pun ikut berwarna merah. Apa yang sedang kau fikirkan?? Hmm.." Mew menatap nakal pada Gulf.
Gulf mencubit pinggang Mew dan berlalu masuk kedalam mobil. Mew hanya bisa meringis dan tersenyum melihat tingkah Gulf. Entah apa yang ada di fikiran Gulf saat ini.
Tepat jam makan siang, rapat berakhir. Mew akhirnya menandatangani kontrak dengan Investor dari Jepang yang sebelumnya ingin direbut oleh Kao. Bulan depan pembangunan hotel dan villa di Chiang Mai sudah dapat berjalan.
"Gulf, ayo makan siang" Ajak Mew.
"Ayo phi, ajak Pak Tay juga phi" Gulf melihat kearah Tay.
"Apakah wajahku terlalu tua sehingga kau memanggilku Pak sedangkan Mew dipanggil Phi?" Tay pura-pura memasang muka cemberut.
"Krub phi...maaf kan aku naa..." Gulf berkedip kepada Tay.
"Hmm...."
Mew melirik tajam kearah Gulf yang sedang memasang wajah manis kepada Tay. Gulf buru-buru menjauhkan wajahnya dan tersenyum ke arah Mew.
"Dasar posesif..." umpat Tay
Setibanya di restoran, Gulf permisi untuk ke toilet karena sejak rapat tadi Gulf menahan buang air kecil. Mew sedang sibuk memilih menu untuknya dan Gulf, sedangkan Tay sedang mengecek akun media sosial miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Nerd Boy ( Tamat )
FanficMew adalah seorang CEO pada Suppasit Coorporation. Dikenal sebagai sosok tegas, berwibawa dan tak suka pada kecerobohan. Namun ia dihadapkan pada sekretaris barunya yang bernama Gulf Kannawut. Pria lugu berkacamata, sedikit ceroboh namun lucu. Apaka...
