Jam sudah menunjukkan pukul 13;25 siang , kini prilly sibuk menyiram tanaman di area pagar rumah kirun , prilly memang menyukai bunga2 apalagi bunga itu melatih putih yang menurutnya bunga yang suci ,
Kirun : yeee rajin banget ni sohib gue “teriak kirun dari ambang pintu “
Prilly menoleh ke sumber suara ,sambil tersenyum tanpa membalas celotehan kirun
Kirun : ehh curut tumben loh nggak teriakk “goda kirun “
Prilly masih nampak diam ,prilly masih menahan kesal dengan kirun mood nya yang baik tiba2 dirubah nya saja semua kirun ,
Kirun : eehhh curutt Paku payung hahaha “teriak kirun”
Prilly yang sudah kesal pun mengarahkan selang air yang ia pegang ke arah kirun namun ahhh sial saat itu pula lagi2 ali lewat didepan mereka ,saat itu pula baju ali basah karena semprotan air dari tangan prilly ,
prilly menelan ludah sambil nyegir kuda ali menatap prilly dan mendekatinya sampai akhirnya ia berada tepat didepan prilly dengan keadaan basa kuyup ,
Dengan sigap ali pun mengarahkan selang yang sedari tadi menyiramnya kearah prilly , hal itu sontak membuat prilly terkejut lagi2 tawa ali pecah , mereka pun saling siram air sampai akhirnya ali memeluk prilly dari belakang sambil menahan selang yang akan di arahkan prilly lagi ,
saat itu pula aksi saling siram terhenti ali menyandarkan dagunya di bahu prilly dengan nafas yang masih tersengal senggal , prilly pun begitu ia menyandarkan badannya di badan ali sambil mengatur nafasnya, prilly menoleh kearah ali yang masih menyandarkan dagunya ke bahu prilly ali pun melirik prilly sampai hidung mereka bersentuhan .
kirun yang menyaksikan aksi itu hanya menggelengkan kepala dan memutuskan untuk masuk kerumah.
Wajah ali dan prilly kini semakin dekat jantung mereka saat ini sama2 berdebar tidak karuan , ali semakin mengeratkan pelukkannya pada prilly, ali berbisik diteliga prilly “aku sayang kamu” ujar ali lirih namun terdengar jelas di telingah prilly , prilly hanya tersenyum mendengar ucapan ali , namun “prilly....” kevin memanggil prilly dari dalam rumah,hal tersebut membuat ali dan prilly terkejut prilly melepaskan pelukkannya dari ali ali mendegus kesal prilly pun berlari kedalam rumah dengan wajah yang memerah seperti tomat ,
hal itu membuat ali senyum2 sendiri sambil memandang punggung prilly yang mulai menghilang .
Prilly duduk disofa bersama kevin setelah ia sudah membersikan dirinya, ia menatap kevin yang tertawa cekikikan prilly pun heran dengan kevin yang sudah seperti orang gila itu .
Prilly :Loh gila ya kev ,kenapa loh ketawa tawa mulu “ujar prilly
Kevin: haha loh kenapa kusut banget “ujar kevin yang masih cekikikan”
Prilly : udah deh to the point aja , loh ngapain manggil gue
Kevin : hahha loh masih inget kan sama janji loh ,”ujar kevin sambil tersenyum”
Prilly nampak sedikit berfikir , sampai akhirnya ia menatap kevin dengan wajah lesunya
Prilly : iyaya gue inget , nanti gue bantu tapi ada syaratnya “ujar prilly”
Kevin : apa ..?
Prilly : Loh nggak boleh mainin prasaan sahabat gue, nggak boleh selingkuhin sahabat gue dan loh harus memutuskan seluruh cewek loh gimana setuju ..?”ujar prilly dengan wajah sriusnya”
Kevin : loh tenang aja bie, gue nggak akan nyakitin sahabat loh, tenang aja dan soal pacar gue udah jombloh kok..
Prilly : oke , gue akan bantu loh “seru prilly lalu berlalu pergi”
Lagi2 kevin terkekeh melihat aksi prilly yang menurutnya menggemaskan.
***
