Nadine terdiam menatap keadaan teman-temannya serta saudaranya dirinya kini tidak dapat melakukan apapun lagi .
" Hey ada apa? Cepat tentukan keputusan mu nyawamu?atau chatrine?," Tanya David
Nadine melihat pada sisi kanan terdapat Charlie dan edward yang terduduk lemah dengan tangan terikat dan disisi kiri Natalie yang kelelahan dan chatrine yang pucat.
" Apa yang harus aku lakukan? Ya tuhan aku tidak mungkin memberikan sepupuku sendiri ," batin Nadine.
" Sekali lagi aku katakan tolong jangan buat aku menunggu!," Tegas david.
" Biar aku .... Nyawaku saja ," tutur nadine.
"NADINEEEE!!," teriak Natalie.
" Nad....please," seru Charlie perlahan dan air matanya pun menetes
Nadine berbalik kearahnya dan tersenyum manis sambil meneteskan air matanya.
" Jangan nangis sayang," ucap nadine
Membuat Charlie semakin hancur." Wow keputusan yang luar biasa , penjaga ambilkan pedang kesayanganku," tutur David
Nadine berbalik dan berjalan menuju David sambil tersenyum.
" Aku rasa umpanku ini sangat cantik," tutur David yang juga berjalan maju kearah Nadine dengan pedang di tangannya pedang yang sama persisi dengan kalung yang Nadine temukan.
" Charlie lihat pedang itu sangat persis dengan kalung pedang yg kita temukan," tutur edward.
" Apa kau tau David ini seakan-akan memahami bukti yang selama ini kita punya ," balas Charlie.
" Maksudmu?," Tanya Edward
" Ckk tunggu waktu mainnya Edward," balas Charlie misterius.
" Pedang yang bagus David," balas nadine.
Tiba-tiba telpon David berdering menghentikan kegiatan mereka.
Beberapa menit berbicara dalam ponselnya wajah David yang tadinya sangat senang berubah menjadi pucat pasi dan menatap ketakutan kearah Natalie.
" Ada apa David? Opsss salah ada apa Jhonny?," Tanya Nadine.
Edward dan Natalie yang mendengar hal itu sangat terkejut dan kebingungan.
" Apa maksudmu Nadine?," Tanya edward.
" Seseorang yang berdiri dihadapan kita ini adalah Jhonny dan selama ini sama sekali tidak ada David , David sudah dipenjara ," jelas Nadine dan perlahan maju dan membuka topeng wajah David dan terlihatlah wajah Jhonny.
" Jhon," seru charlie, edward dan Natalie bersamaan.
" Biar aku jelaskan teman-teman , sahabat kalian ini adalah dalang dibalik semua ini David hanyalah pionnya saja ," jelas Nadine.
" Aku sama sekali tidak mengerti Nadine" balas Natalie.
" 3 tahun lalu yang Jhonny lah yang melalukan bisnis perdagangan anak , dan David memiliki hutang padanya sehingga Jhonny memanfaatkan hal itu menyuruh David melakukan penculikan pada setiap anak- anak untuk membayar setiap hutangnya," jelas Nadine.
" Dasar keparat !!!," Teriak edward.
" Bagaimana kau bisa mengetahui hal ini Nadine?," tanya Natalie.
"Itu semua karena David," ucap nadine.
Tiba-tiba munculah seorang pria dengan pakaian narapidana yang tak lain adalah David dengan dua penjaga yang membawanya.
" David?," Tutur Charlie.
" Bagaimana ini bisa terjadi Nadine?," Tanya edward.
" Itu semua berawal saat aku menemukan rahasia kamar David , yang tak lain itu adalah milik Jhonny , Jhonny menitipkan itu pada kamar David agar tidak ada yang mengetahui hal itu namun bangkai tetap akan tercium , aku mengetahui keberadaan benda itu sebuah layar monitor canggih beserta semua data-data itu , dari awal Jhonny sudah menyusun ini dengan sangat baik , dia sengaja membuat David membunuh pelayan hotel itu dan dia sendiri yang memasukan David kedalam penjara karena tidak ingin bisnis kotornya itu hancur. dan ahkirnya melanjutkan kehidupannya dengan menjadi david yang licik dan jhony yg polos , David hanyalah salah satu korban ," jelas Nadine.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dan Pertarungan
Ficção GeralBerbicara soal perjuangan? Seorang gadis bernama Nadine Januaristy Khairi dengan masa lalu yg kelam dan mengalami depresi memutuskan untuk pindah ke Australia berniat untuk menenangkan dirinya namun bukannya tenang dirinya di hadapkan dengan kasus p...