[✓] LDR [Jeong Jaehyun]

BAB 12: The Promise

Happy Reading
-
-
-

Sejak saat itu Aletta menjadi sedikit canggung bila bertemu Johnny ataupun Jaehyun.

Mengapa ia canggung pada Jaehyun? Entah, mungkin karena mereka sudah pernah 'berpelukan' sebelumnya.

Namun Aletta tidak memusingkan soal itu apalagi berfikir negatif tentang Jaehyun, hanya saja ia merasa sedang tidak nyaman untuk saat ini.

Ding dong...

Bell rumah Aletta terdengar ketika dirinya sedang mempersiapkan sarapan di dapur. Dengan cepat ia langsung menuju asal suara, dan membukakan pintunya.

"Good morning," sapaan yang ia dapat ketika baru saja membuka pintu.

Rasanya mood nya naik tiga ratus enam puluh derajat jika sudah melihat kekasihnya ini.

Senyum Aletta langsung merekah. "Pagi..."

"Bau harum apa ini?" goda Jaehyun.

"Ohh... Aku lagi masak sesuatu, kamu udah sarapan?" tanya Aletta lalu mereka berdua langsung masuk kedalam rumah.

Jaehyun hanya menggeleng.

"Kalau gitu cobain masakan aku ya? Aku masak makanan Indonesia," tutur Aletta.

Jaehyun kemudian langsung duduk di meja makan. "Apa nama masakanya?"

"Soto," jawab Aletta.

NCT In The House...

Suara dering telephone membuat Aletta dan Jaehyun terkejut. "Suara apa itu?" tanya Jaehyun.

"Telephone ku," jawab Aletta kemudian ia langsung mengangkat panggilan tersebut.

"Hallo," ucap Aletta pada si penelephone.

"..."

"Iya saya akan segera kesana," Aletta kemudian langsung menutup telephone nya dan kembali menghampiri Jaehyun.

"Siapa?" tanya Jaehyun.

"Tuan Lee, aku harus segera ke Gedung. Kamu lanjutkan saja makannya," titah Aletta kemudian ia langsung bergegas pergi.

***

Tok tok tok...

"Masuk," ucap Tuan Lee dari dalam ruangannya.

Aletta langsung memasukki ruangan tersebut dan melihat ada seseorang yang ia kenal Aletta langsung membungkukkan tubuhnya.

"Sutradara Park, Annyeonghaseoyeo," sapa Aletta.

"Hai Manager Kim, lama tidak jumpa," balasnya.

"Aletta kenalkan ini Yi Joomin, Manager girlband xxx," titah Tuan Lee.

"Annyeonghaseoyeo, Kim Aletta imnida," sapa Aletta.

Aletta sedikit bingung dengan suasana ini, perasaanya sedikit tak enak.

"Oke kita langsung to the point saja ya," ucap Sutradara Park. "Jadi begini, Jaehyun kan sedang memainkan Drama namun kemudian rating Drama tersebut turun karena pergantian pemain dari member girlband sss menjadi girlband xxx," lanjutnya.

"Saya mempunyai solusi yang bagus agar rating Drama tersebut kembali naik," sambungnya.

Sutradara tersebut menyerahkan sebuah surat kemudian Aletta langsung membacanya.

Aletta melihat isi surat tersebut dan isinya kontrak kerjasama antara team film tersebut dengan dua manager ini.

"Apa-apaan ini? Solusi macam apa?" Aletta terkejut karena isi dari surat tersebut adalah rencana Dating antara Jaehyun dan Member Girlband xxx.

"Ayolah cara seperti ini sudah sangat umum di Korea," bujuk Sutradara Park.

Aletta menatap Tuan Lee yang sedari tadi hanya terdiam saja. "Tuan Lee!" titah Aletta.

"Saya tahu kamu cerdas, saya yakin kamu professional," jawab Tuan Lee singkat.

"Kami hanya tinggal menunggu persetujuan dari pihak kalian," ujar Sutradara Park. "Bantu kami agar citra team kami kembali lagi," lanjutnya masih berusaha membujuk Aletta.

Aletta berfikir sejenak sembari mengatur nafasnya karena dirinya sudah kalut dalam emosi.

Aletta meremat surat tersebut. "Berapa lama kontraknya?" ucapnya.

"Hanya 5 Bulan sampai Drama ini selesai setelah itu kami akan membuat berita perpisahan mereka," jawab Sutradara Park.

"Anda yakin ratingnya akan naik?" tanya Aletta.

"Sangat yakin," jawab Sutradara Park pasti.

"Kalau begitu saya tanyakan pada Jaehyun terlebih dahulu," ucap Aletta kemudian ia langsung pamit dari ruangan tersebut.

Aletta masih menahan segala emosi nya di sepanjang jalan menuju Lift, dirinya tak mau bila para staff yang lain curiga padanya.

"Ya Allah cobaan apalagi ini..." Aletta sudah tak kuasa lagi menahan emosinya ketika sudah berada di lift.

Aletta merasa dadanya sesak sampai ia tak bisa menahan tangisannya.

®Nvt19j97