A Villain

Chapter 1

Bakugou Katsuki adalah orang yang ingin menjadi seorang pahlawan yang akan melampaui All Might. Ketika dia berumur empat tahun ia mendapatkan qurik yang kuat, ia  dipuji oleh teman teman dan gurunya sehingga dia dikuasai oleh egonya sendiri. Dia sangat suka membuly orang lemah termasuk Midoria Izuku yang merupakan teman masa kecilnya dan cinta pertamanya

Jika dia menyukainya kenapa harus membulynya, menyiksanya, mengejeknya, bahkan melecehkannya

Dia sendiri tidak tahu kenapa dan ada apa pada dirinya itu

Itulah yang selalu ada di benaknya dan dia tidak tahu harus berbuat apa lagi

Setiap kali dia ingin meminta maaf dan berbuat baik kepadanya, tapi egonya itu menolaknya sehingga dia mengatakan yang sebaliknya. Bahkan dia tidak bisa menunjukkan sisi baik kepadanya dan itu memperburuk dirinya

Jadi dia memutuskan untuk membuat Midoria membencinya. Dia tidak mau lagi kalau midoria terus mederita, bahkan berada disisinya yang jahat

Tapi perasaan itu selalu menolak untuk menjauhkannya, bahkan dia enggan untuk menyakitinya lebih lanjut

Mau sampai kapan dia harus begini

Mau sampai kapan dia bisa menghentikan ini

Dan mau sampai kapan dia harus menurunkan egonya

Sekarang

Ya, sekarang juga dia harus memperbaikinya

Tapi sudah terlambat

Sudah terlambat untuk menghentikannya

Sudah terlambat untuk meminta maaf kepadanya

Dan sudah terlambat untuk memperbaiki semunya

Karena

Midoria Izuku telah tewas

Dan hari ini hari pemakamannya sudah selesai, Semua orang yang yang berkumpul untuk berkunjung sudah bergerak untuk pulang dan cuma tersisa keluarga Bakugou dan ibunya Midoria yang sedang tersedu.

Dia benar benar menyesal akan perbuatannya, dia benar benar mengutuk dirinya sendiri karena dialah yang telah menyuruhnya untuk bunuh diri. Sekarang dia hanya bisa menangis didepan batu nisan selama satu jam sampai dia disuruh pulang oleh orang tuanya.

Sudah dua bulan setelah pemakamannya dan itu sangat hampa. Dia sekarang tidak tahu lagi harus berbuat apa. Dia hanya duduk diatas ranjang sambil melamun, kadang kadang dia bicara kepada dirinya sendiri lalu menangis sambil menggumamkan kata "maafkan aku" dan "aku monster" berkali kali.

Walaupun dia sudah diskors dari sekolah, diberi hukuman dari ibunya, bahkan dirinya yang sudah dimaafkan oleh ibu midoria, dia merasa itu masih belum cukup untuk menembus dosanya

Ibunya hanya bisa merasakan kasihan ketika ia melihat putranya dibalik pintu kamar, bahkan ketika dia menyuruh dokter memeriksanya, dokter itu bilang jika kondisi mentalnya telah memburuk, jadi dia hanya bisa memberikan obat penenangnya saja.

•
•
•
•

Bakugou terbangun dari tidur dan melihat jam yang menunjukan pukul tujuh pagi. Biasanya dia akan terbangun pada jam delapan lewat, tapi kali ini dia terbangun karena mendapatkan mimpi buruk yang selalu menghantuinya.

Mimpi dimana dia yang selalu membuly teman masa kecilnya bahkan sampai dia menyuruhnya untuk melompat diatas gedung.

Sekali lagi dia melihat kamarnya yang berantakan. Sudah berapa lama dia tidak membersihkan kamarnya, satu minggu atau tiga minggu. Tapi dia sudah tidak peduli tentang itu karena mendengar suara perut yang mengemis untuk segera memberinya makan.

Dia bergerak menuruni tangga umtuk menuju ke dapur, tidak peduli tentang sapaan maupun ocehan dari orangtuanya sampai dia mendengar sesuatu yang menarik perhatiannya.

"Bagaimana itu bisa terjadi ?"

"Aku juga tidak tahu, tapi dari yang aku dengar terjadi ledakan besar disana dan ketika polisi memeriksanya jenazah itu telah menghilang "

"Jenazahnya siapa ?" kata Bakugou datar

Orang tuanya yang mendengar perkataanny itu sedikit terkejut tapi mereka merasa ragu untuk menjawabnya.

"Aku bilang jenazahnya siapa?"

Kali ini Bakugou bertanya dengan nada tinggi

"Izuku, jenazahnya hilang sejak kemarin setelah ledakan besar " kata ibunya yang bernama Bakugou Mitsuki

"!"

Bakugou terkejut mendengarnya dan langsung bergegas kembali ke kamar tidur, dia langsung meninju dinding kamarnya sekuat kuatnya. Mencoba berpikir tentang informasi barusan.

Kenapa jenazahnya itu menghilang

Apakah telah diambil oleh seseorang

Jika iya untuk apa orang itu mengambilnya

Apakan untuk menjualnya

Atau menghidupkannya kembali

Tunggu

Bagaimana kalau dia benar benar hidup kembali

Jika benar harusnya dia sudah pulang kerumahnya

Atau dia tidak ingin pulang karena aku akan menyiksanya

Tidak

Itu tidak akan terjadi lagi

Jika dia benar benar hidup kembali

Aku akan mencari mu sampai ketemu

Dan aku akan menembus semua dosaku kepadamu dengan cara apapun

Tunggulah Izuku

Bersambung